Diduga Akibat Kurang Pengawasan, Harga LPG 3 Kg di Pematang Reba Capai 2 Kali Lipat Harga HET

  • Bagikan

 

RlAUDETIL.COM, RENGAT – Masyarakat Kelurahan Pematang Reba, Kecamatan Rengat Barat, Kabupaten lndragiri Hulu (lnhu) akhir-akhir ini mengeluhkan mahalnya harga LPG 3 Kg yang mencapai harga Rp33 ribu pertabung.
Harga ini hampir dua kali lipat harga Harga Eceran Tertinggi (HET) yang hanya Rp19 ribu, kata Eri seorang ibu rumah tangga yang tinggal di Pematang Reba, Rabu (25/3/2020).
“Selama ini warung hanya menjual sekitar Rp24 hingga Rp25 ribu pertabung, hal ini masih kita maklumi, namun kalau diatas Rp30 ribu bahkan hampir 2 kali lipat HET ini sudah keterlaluan, ujarnya.
Untuk itu dirinya meminta kepada pihak yang berwenang untuk menindak tegas warung-warung yang menjual LPG bersubsidi diatas batas kewajaran tersebut.
“Kita juga minta kepada pangkalan LPG 3 Kg untuk tidak menjual LPG bersubsidi ini kepada pemilik warung yang keterlaluan tersebut,” harapnya.
Sementara Kepala Disperindagpas (Dinas Perindustrian Perdagangan dan Pengelolaan Pasar) Kabupaten lnhu H. Ikhmatpraja ST, MT mengatakan bahwa  pengwasan yang diperlukan adalah agen yang memasukan gas LPG 3 Kg.
“Kalau warung itu tidak ada izin, pangkalan mana yang menjual ke warung laporkan kepada agen, karena dia yang bertanggung jawab terhadap gas LPG 3 Kg yang bersubsidi tersebut,” singkatnya. (man)

  • Bagikan