RIAU DETIL.COM,PELALAWAN-Bupati Pelalawan HM Harris melakukan penanda tanganan MoU Nota Kesepahaman pengadaan CPNS Penyuluh Pertanian dari Pelamar THL-TB yang diikuti seluruh Walikota dan Bupati seluruh Indonesia, Jumat (2/9/2016) di Kantor Kementerian Pertanian (Kementan) RI di Jakarta.
Dalam sambutannya, Kepala BKN Pusat menyampaikan nantinya akan ada seleksi penerimaan untuk penyuluh pertanian untuk menjadi pns dengan maksimal usia 35 tahun dan di harapkan seleksi ini di lakukan dengan baik.
“Semoga dalam seleksi ini tidak ada yang berkaitan dengan hukum, test kompentensi dasar melalui komputer yang dilaksanakan oleh BKN sebagai dasar penerimaan.Jadi tidak ada yang mengubah tanggal lahir itu akan ada seleksi akhir sebelum di keluarkan NIPnya,” ungkap Kepala BKN.
Sementara itu, terkait penandatanganan MoU Nota Kesepahaman ini, Kepala BKD Pelalawan Andi Yuliandri S,Kom yang hadir bersama Bupati menyampaikan bahwa intinya adalah daerah harus siap menggelar pengadaan CPNS dan selanjutnya Pemkab juga mempersiapkan anggaran untuk gaji mereka yang berasal dari APBD.
“Untuk seluruh Indonesia saja jumlah penyuluh pertaniannya hingga 27 ribu orang. Kalau di Kabupaten Pelalawan awalnya kita mengajukan 17 orang saja namun setelah diseleksi dari umur yang tak boleh lewat dari 35 dan administrasi lainnya maka kemungkinan besar yang akan mengikuti test berjumlah 14 orang saja,” papar Andi.
Namun demikian, sambung Andi bagi yang umurnya diatas 35 tahun nantinya akan masuk dalam P3K dengan sistem kontrak pertahun sesuai kebutuhan Daerah.
“Tentunya ini bertahap. Kita menunggu arahan dari pusat untuk tahapan selanjunya,” papar Andi. (zoel)