Pelalawan, riaudetil. com – Setelah sempat tertunda, pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Tingkat Kabupaten Pelalawan ke – 17 di kecamatan Pangkalan Kerinci yang awalnya akan berlangsung 23 hingga 28 Oktober lalu, kini dapat dipastikan pelaksanaannya akan digelar dari tanggal 5 hingga 10 November 2018 mendatang.
Hal ini dibenarkan oleh Kabag Kesra Setdakab Pelalawan Akmamul Hadi kepada riaudetil. com, Selasa (30/10/2018).Menurutnya, penundaan lebih kepada kendala dan persiapan tekhnis sekaligus mencari jadwal yang tepat dari pimpinan.
” Sudah bisa dipastikan pelaksanaan MTQ ke 17 Tingkat Kabupaten Pelalawan yang digelar di Pangkalan Kerinci akan dibuka dari tanggal 5 dan ditutup pada tanggal 10 november malam,” ujarnya.
Ditambahkannya, pada tanggal 5 November, pada pagi harinya sekira pukul 11.00 wib akan digelar pelantikan dewan hakim bertempat di Gedung Daetah Datuk Laksamana Mangkudiraja Pangkalan Kerinci dilanjutkan pukul 14.00 wib hingga selesai pawai ta’aruf kafilah mengambil start di lapangan bola kaki Pangkalan Kerinci menuju akademi Komunitas Neger (AKN) Pelalawan di jalan lintas timur. Dilanjutkan pada malamnya digelar malam pembukaan seremonial dengan menghadirkan qori undangan yang digelar di lokasi astaka utama Ruang Publik Kreatif (RPK) depan kantor Bupati Pelalawan di Pangkalan Kerinci.
Sementara untuk ada 7 cabang bagi 26 golongan yang akan dipertandingkan yakni Tilawah, tahfidz, syahril, fahmil, tafsir, Khattil dan menulis makalah Quran (MMQ).Untuk fahmil Quran berlokasi di aula Kantor Camat,Syahril Quran di balai seminai, kaligrafi di MTsN 1,MMQ di SMAN 1,tafsir dan tahfidz di Masjid Raya Al Muttaqin, tilawah qiraat di Masjid Agung Ulul Azmi dan tilawah anak – anak, remaja dan dewasa di astaka utama.
” Ya lokasi perlombaan Kita bagi karena tidak akan selesai bila difokuskan di satu tempat dilokasi astaka utama. Saat ini kesiapan astaka masih terus digesa pekerjaannya,” ungkap Akmamul.
Ditambahkannya, pada tanggal 10 november malam digelar acara penutupan MTQ bertempat di lokasi astaka utama Ruang Publik Kreatif (RPK) Pangkalan Kerinci depan kantor Bupati.
Disinggung soal pemondokan kafilah dari seluruh kecamatan, Akmamul Hadi menyampaikan semuanya tanggungjawab seluruh Camat.
Untuk diketahui, Kembali ditunjuknya Pangkalan Kerinci disebabkan pembatalan Teluk Meranti sebagai tuan rumah dikarenakan faktor alam musim penghujan yang menyebabkan air pasang sehingga kegiatan dikhawatirkan tak berjalan maksimal.(ZoelGomes)
