RIAUDETIL.COM,BANDUNG – Kementerian ESDM melalui Badan Geologi dan Direktorat Jenderal Energi Baru, Terbarukan dan Konservasi Energi menyerahkan Barang Milik Negara (BMN) kepada Pemerintah Kabupaten/Kota seluruh Indonesia bertempat di Hotel Bidakara Savoy Homann Bandung,Selasa (5/9/2016).
Kabupaten Pelalawan merupakan salah satu penerima aset BMN berupa 1 unit sumur bor dengan berbagai kelengkapannya senilai Rp. 436.649.403,- dan 50 unit Penerangan Jalan Umum (PJU) senilai Rp. 1.134.864.500,- yang seluruhnya telah dibangun pada tahun 2016 lalu.
Bupati Pelalawan HM.Harris secara langsung menerima hibah aset BMN tersebut yang ditandai dengan penandatanganan berita Acara Serah Terima (BAST) dan Naskah Hibah Barang Milik Negara antara Badan Geologi dan Direktorat Jenderal Energi Baru, Terbarukan dan Konservasi Energi dengan Bupati Pelalawan.
Bupati HM.Harris menyampaikan Pemkab Pelalawan bersama masyarakat akan menjaga Aset BMN yang telah menjadi BMD ini dengan sebaik – baiknya.
” Kita dari Pemkab akan terus memantau dan mengelola aset yang telah diserahkan oleh Negara kepada Daerah ini dengan sebaik – baiknya dimana manfaatnya tentu akan dirasakan oleh masyarakat,” papar Bupati.
Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Pelalawan H.Devitson,SH.MH kepada Riaudetil.com,Rabu (6/9/2017) menyampaikan bahwa dengan telah diserahkannya aset Barang Milik Negara (BMN) ke daerah akan menjadi Barang Milik Daerah (BMD).
” Asetnya sudah milik dan dikelola oleh daerah. Untuk aset 1 unit bor dengan perlengkapannya ada di kecamatan Bandar Seikijang dan nantinya akan dikelola oleh pihak Kecamatan Bandar Seikijang.Sementara untuk Penerangan Jalan Umum sebayak 50 unit ada di kawasan Teknopolitan dan danau kajuwid yang pengelolaannya akan dikelola oleh Dinas PU,” ucapnya.
Turut hadir mendampingi Bupati harris, Kepala BPKAD Pelalawan H.Devitson,SH.MH, Kadis PU Hasan Tua,Kepala DPMP2SP Hambali dan Kadisnaker Nasri,FE. (ZoelGomes)
