RIAU DETIL.COM,PANGKALAN KERINCI- Asrie Ivo. Ketua Persatuan Tinju Amatir Indonesia (Pertina) Kabupaten Pelalawan katakan sampai saat ini Koni Kabupaten Pelalawan belum berniat untuk mencairkan Proposal Pertina. Dengan demikian, atlet andalan Pertina Kab. Pelalawan akan gagal berlaga di PON 19 di Jawa Barat mendatang.
Informasi ini disampaikannya kepada awak media, Selasa (6/9/2016). Ia menjelaskan atlet akan diberangkatkan ke PON ke 19 di Jawa Barat (Jabar) tanggal 16 September mendatang, namun sampai hari ini Koni Kabupaten Pelalawan tidak kunjung mencairkan dana untuk biaya transportasi, akomodasi lain-lain selama di Jabar.
“Ya, belum dicair dana kita, saya khawatir, jika sebelum tanggal keberangkatan dana tak juga cair, besar kemungkinan atlet andalan kita, yang notabe peraih mendali emas di berbagai ajang batal berangkat dan berlaga di kejuaran bergensi sekeliber PON,”jelasnya, artinya kalau hal ini sempat terjadi tentu sangat kita sayangkan. Mengingat apa yang usahakan atlet kita selama ini untuk menjadi yang terbaik.
Pada kesempatan itu, lanjut M Asrie Ivo juga menyangkan sikap kurang proaktifnya pengurus KONI Pelalawan.
“Waktu kita tinggal beberapa hari kedepan, KONI seharus menyikapi hal ini, jangan gara-gara dana saja membuat konsentrasi atlet kita menjadi tidak konsen, sementara KONI sejauh ini tidak proaktif,”tuturnya, kendati belum ada tanda-tanda akan cair, saat ini atlet kita mengikuti pemusatan pelatihan di Kabupaten Bengkalis. Atlet yang direncanakan berangkat adalah atas nama Ingatan Ilahi ( peraih mendali emas di berbagai ajang kejuaran) di kelas 49 kg dan M. Yunus Pane (perak) kelas berat. (91 kg).(RDC)
