RIAUDETIL.COM, RENGAT – Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Riau mengunjungi studio Swai FM untuk mengelar Talkshow dengan tema “Peran Media di Masa Covid-19”, Jumat (24/9/2021).
Adapun yang menjadi narasumber pada Talkshow ini yaitu Ketua KPID Riau, H. Falzan Surahman, S.Si. M. I. Kom dan Koordinator Bidang Kelembagaan KPID Riau, M. Asrar Ruis SE. M.M.
Di awal pembicaraan, Ketua KPID Riau, Falzan Surahman menjelaskan visi misi KPID Riau yang ingin mewujudkan sistem penyiaran yang sehat, adil dan berkualitas di Provinsi Riau dengan tujuan memperkukuh integrasi nasional, menjaga watak dan prilaku ciri bangsa yang beriman dan bertakwa serta mencerdaskan kehidupan bangsa.
“Pada masa pandemi ini banyak sekali media yang memberikan informasi seputar covid-19, untuk mewujudkan visi misi KPID,” katanya.
Falzan meminta media penyiaran menyaring dan memilih informasi sebelum diinformasikan kepada masyarakat.
“Informasi sekarang ini sungguh berlimpah ruah, sehingga harus disaring dan dipilih agar tidak terjadin kekacauan informasi,” jelasnya.
Menurut Koordinator Bidang Kelembagaan KPID Riau, Asrar, media penyiaran di masa pandemi covid-19 memiliki peran yang sangat penting untuk menyampaikan informasi, mengedukasi secara aktif dan masif terkait covid-19 dan mengajak masyarakat untuk terus menerapkan protokol kesehatan.
“Selain tidak menyiarkan hoaks, Media juga harus memberikan informasi yang tidak menimbulkan kepanikan dan kegaduhan” tambahnya.
Sejalan dengan hal tersebut, Falzan menambahkan berita seputar covid-19 yang disiarkan harus optimis, sesuai dengan Pedoman Pelaku Penyiaran dan Standar Program Siaran (P3 & SPS), agar masyarakat tetap semangat dan tidak putus asa dalam menghadapi pandemi covid-19 ini.
Diakhir perbincangan, Falzan berharap Radio SWAI FM semakin tumbuh dan berkembang sesuai perkembangan teknologi saat ini serta menjadi rujukan informasi di Kabupaten Indragiri Hulu.
Menanggapi talkshow ini, Kepala dinas Komunikasi dan Informatika Inhu, Jawalter mengucapkan terimakasih kepada KPID Riau yang telah hadir memberikan ilmu seputar penyiaran sehat di masa pandemi.
“Dan kita akan menerapkannya tak hanya di media penyiaran, namun juga media Informasi yang dikelola Diskominfo Inhu,” tutupnya. (man)
