Pelalawan,Riaudetil.com – Kepala Dinas Sosial (Kadissos) Kabupaten Pelalawan Mayhendri yang juga merupakan pembina Fungsional Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kabupaten Pelalawan menyebutkan bahwa tahun ini Dinas Sosial (Dissos) Pelalawan pada APBD Perubahan akan menganggarkan pelatihan diving bagi personil Tagana Pelalawan.
Menurutnya, pelatihan diving mendesak untuk dilakukan mengingat geografis Kabupaten Pelalawan dilintasi oleh sungai – sungai kecil terutama sungai Kampar. ” Tentu sudah seharusnya dalam berbagai hal tak terelakkan terhadap peristiwa yang terjadi dibantaran sungai seperti banjir,korban tenggelam dan lain sebagainya.Tentu personil Tagana harus sigap dalam kondisi.Oleh karenanya pelatihan diving harus dilakukan,” papar Mayhendri baru – baru ini kepada RDC.
Disinggung soal berbagai peralatan diving,Mayhendri menyebutkan untuk saat ini Kita utamakan dulu skill menyelamnya,kedepan Kita akan coba kembali menganggarkan untuk berbagai perlengkapan diving itu sendiri. ” Kita coba nantinya akan berkoordinasi dengan pihak Propinsi agar memenuhi perlengkapan diving atau Kita anggarkan kembali,” ucapnya.
Sementara itu,ditempat terpisah Ketua FK Tagana Kabupaten Pelalawan Ardianto,A.Md,SE kepada RDC menyebutkan bahwa pihaknya sangat antusias dengan adanya pelatihan diving kedepannya. ” Ya Kita perlu tanggap dan cepat dalam kondisi apapun.Saat ini misalnya untuk mencari korban tenggelam disungai Kita bersama masyarakat dengan berbagai cara untuk menemukan jasad korban.Jika sudah punya personil skill yang memadai tentu akan mempermudah pencarian,’ ungkapnya.
Dikatakannya,tetap berkoordinasi dengan Tim lainnya sudah menjadi SOP.peran Tagana harus menjadi garda terdepan dalam setiap peristiwa yang terjadi ditengah – tengah masyarakat. ” Kalau Kita sudah punya personil yang profesional tentu akan sangat membantu dan memangkas waktu untuk menunggu bantuan dari Tim lainnya.Ya Kita berharap ini direalisasikan,tukasnya. (ZoelGomes)
