Pelalawan,Riaudetil.com – Dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) komisi I DPRD Pelalawan dengan Dinas Kesehatan,RSUD BLUD Selasih dan para Kepala Puskesmas (Kapus) Selasa (4/7/2017) Komisi I DPRD Pelalawan meminta Kepala Dinas Kesehatan agar lebih tegas dan komitmen dalam menjalankan program Pelalawan Sehat terutama soal pelayanan di RSUD Selasih Pangkalan Kerinci dan seluruh Puskesmas.
Dari pimpinan Rapat H.Abdullah,S.Pd,Ketua Komisi 1 Eka Putra,S.Sos,Sekretaris Faisal,SE,M.Si dn anggota Abdul Muzakir, Nazzarudin Arnazh,Rustam Sinaga dan Muhlis Ali semuanya meminta agar Kadiskes dr.Endid R Pratiknyo lebih tegas dalam kepemimpinannya dan berkomitmen dalam menjalankan program Pelalawan Sehat terutama pelayanan.
Pelayanan RSUD Selasih Pangkalan Kerinci menjadi topik pembahasan paling hangat menyusul dengan adanya keluhan masyarakat dan pasien lebih memilih dirawat di Rumah Sakit Swasta dibandingkan di RSUD.
Pimpinan rapat H.Abdullah yang menyimpulkan seluruh masukan dewan komisi 1 menyebutkan agar Kadiskes tegas dan komitmen memajukan RSUD Seasih. ” Ini karena sudah 1 atap dan RSUD Selasih dibawah tanggungjawab Dinas Kesehatan berikut puskesmas se- Kabupaten Pelalawan.Sanksi tentu perlu ditegakkan bagi yang melanggar aturan begitu juga reward harus diberikan bagi yang berprestasi. Kita dalam rapat ini bukan mencari siapa yang salah dan benar terkait masalah pelayanan,rujukan dan lain sebagainya naamun mencari solusi yang terbaik,” ucapnya.
Namun disela – sela rapat,Kepala Puskesmas Kerumutan Harno,SKM menjadi pusat perhatian.Sang Kapus dengan lantang menyampaikan masukan bagi pengembangan pelayanan kesehatan di RSUD Selasih maupun di Puskesmas.Tak ketinggalan Kapus Harno juga menyinggung agar Dewan juga melakukan follow up kebawah agar kebijakan dalam rapat benar – benar diterapkan hingga ke puskesmas.Masukan Kapus ini mendapat apresiasi dari anggota Komisi 1 DPRD Pelalawan.
“Perbaiki pelayanan terutama penanganan harus dengan senyum.Kalau ada pegawai yang tidak bisa ikuti aturan pecat bagi honor dan mutasi bagi pns.Saya heran,Rumah Sakit efarina dan medicer Sorek gencar promosi pelayanan Rumah Sakitnya. Buktinya di semua puskesmas ada kontak Rumah Sakit dan jadwal dokter serta pelayanan apa yang di berikan oleh Rumah Sakit.Yang terjadi RSUD selasih tak pernah promosi pelayanan ke puskesmas bahkan kontaknya tidak ada apalagi jadwal dokternya sama sekali tidak ada,” terang Kapus Harno.
Dikatakannya juga,Dewan diminta adakan evaluasi tiap 3 bulan yang dimediasi oleh kadiskes kalau perlu dengan komisi1.” Duduk bersama sampaikan kekurangan – kekurangan ada di Rumah Sakit maupun di puskesmas dan dicari solusinya,” ungkapnya.
Sontak saja sebagian besar Dewan Komisi 1 meminta pihak RSUD BLUD Selasih menerapkan apa yang disampaikan sang Kapus.” Seperti ini Kapus harus berani sampaikan masukan dan pendapat yang membangun,Dewan saja juga diberi masukan”,celetuk salah satu anggota Komisi yang disertai tawa. (ZoelGomes)