Peringati Hardiknas, SDN 015 Kuantan Babu Kecamatan Rengat Gelar Upacara

  • Bagikan

RIAUDETIL.COM, RENGAT – SDN 015 Kuantan Babu Kecamatan Rengat Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) semarakkan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) dengan menggelar Upacara pengibaran Bendera Merah Putih di Halaman SDN 015 Kuantan Babu Kecamatan Rengat, selasa (02/05).

Kegiatan dikoordinir langsung oleh Kepala SDN 015 Kuantan Babu Kecamatan Rengat, Raja Umi Kalsum S.Pd dan yang menjadi pembina (inspektur) upacara pada kesempatan ini adalah Kasat Binmas Polres Inhu AKP Buha Siahaan SH.

Yang bertindak sebagai petugas upacara pada Hardiknas kali ini adalah seluruh guru SDN 015 Kuantan Babu dan mejadi peserta upacara adalah siswa SDN 015 Kuantan Babu.

Selain siswa dan guru kegiatan tersebut tampak dihadiri beberapa tokoh penting diantaranya Kepala Desa Kuantan Babu, Ketua Komite SDN 015 Kuantan Babu, Kasat Lantas, Babinsa Desa Kuantan Babu, Bhabinkamtibmas Desa Kuantan Babu, Pimpinan Bank Riau Kepri Syariah Kecamatan Rengat, Pimpinan PT Tirta Sari, Puskesmas Kambesko.

Kegiatan tersebut tampak semarak dengan perpaduan penggunaan pakaian adat nusantara yang dipakai oleh seluruh petugas dan peserta upacara dengan mengusung tema “Bergerak Bersama Semarakkan Merdeka Belajar”.

Mengenakan Baju Adat, Kasat Binmas Polres Inhu selaku Inspektur Upacara membacakan amanat Menteri Pendidikan, Riset dan Teknologi RI, Nadiem Anwar Makarim.

Dijelaskan oleh Kasat Binmas bahwa Indonesia adalah Bangsa yang Tangguh pasalnya selama dua tahun terakhir kita diterpa tantangan yang tidak pernah terbayangkan sebelumnya.

“Bahkan, dalam benak kita mungkin pernah membayangkan bahwa kita tidak akan mampu mengatasinya. Namun nyatanya kita lebih Tangguh dari yang kita bayangkan” ujarnya.

Hari ini adalah bukti, Bukti bahwa kita jauh lebih Tangguh dari semua tantangan, lebih berani dari rasa ragu dan tidak takut untuk mencoba.

Ditambahkan oleh Kasat Binmas bahwa kita tidak hanya mampu melewati, tetapi berdiri digaris depan untuk memimpin pemulihan dan kebangkitan. Ditengah hantaman ombak yang sangat besar, kita terus melautkan kapal besar Bernama Merdeka Belajar, yang di tahun ketiga ini telah mengarungi pulau-pulau di seluruh Indonesia.

Kurikulum yang digalakkan oleh Kemendikbud-ristek yang bertajuk Kurikulum Merdeka juga turut dipaparkan oleh Kasat Binmas, bahwa 140.000 satuan Pendidikan di Indonesia telah menerapkan kurikulum ini memberikan kebebasan kepada lebih dari ratusan ribu anak Indonesia belajar dengan cara yang lebih menyenangkan dan merdeka tanpa perlu khawatir dengan tes kelulusan.

“Anak-anak kita sekarang tidak perlu lagi khawatir dengan tes kelulusan karena asesmen Nasional yang sekarang kita gunakan tidak bertujuan untuk “menghukum” guru atau murid, tetapi sebagai bahan refleksi agar guru terus terdorong untuk belajar; supaya kepala sekolah termotivasi untuk meningkatkan kualitas sekolah menjadi lebih inklusif dan bebas dari ancaman tiga dosa besar Pendidikan,” lugas Kasat Binmas.

Disampaikannya, tahun ini kita membuktikan bahwa kita tidak lagi menjadi pengikut, tetapi pemimpin dari Gerakan pemulihan dunia, Langkah kita semakin serentak, laju kita semakin cepat, namun kita belum sampai digaris akhir.

“Tidak ada alasan untuk berhenti bergerak meski sejenak. Kedepan masih aka nada angin kencang dan ombak yang jauh lebih besar, serta rintangan yang jauh lebih tinggi. Dan kita akan terus memegang komando, memimpin pemulihan bersama, bergerak untuk Merdeka Belajar,” tutupnya.

Dengan tema ” Bergerak Bersama Semarakkan Merdeka Belajar ” yang diusung tahun ini, acara tersebut bertujuan untuk memperkuat komitmen seluruh insan pendidikan akan penting dan strategisnya pendidikan bagi peradaban dan daya saing bangsa.

Selain itu, acara tersebut juga bertujuan untuk mengingatkan kembali kepada seluruh insan pendidikan akan filosofi perjuangan Ki Hadjar Dewantara dalam meletakkan dasar dan arah pendidikan bangsa, serta meningkatkan rasa nasionalisme di kalangan insan pendidikan.

Terakhir ucapan terima kasih kepada tamu undangan, seluruh majlis guru dan TU, ucapan terimakasih yang tak terhingga kepada orangtua siswa yang ikut andil dalam memfasilitasi siswa-siswa dalam berpakaian adat Nusantara dalam keberagaman budaya Indonesia agar mengenalkan kebhinekaan adat dan istiadat yang ada di Nusantara.

Dengan semangat yang tinggi kami selaku Kepala Sekolah berharap agar peringatan Hari Pendidikan Nasional tahun ini dapat menjadi momen yang bermakna dan memperkuat semangat dalam menghadapi tantangan pendidikan di masa depan. (man)

  • Bagikan