RIAUDETIl.COM, PEKANBARU – Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) menggelar Majelis Zikir pada Senin (6/5/2024) malam di Balai Adat LAMR, Jalan Diponegoro, Kota Pekanbaru. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat Ukhuwah Islamiyah dan tali silaturahmi antar umat.
Acara ini dihadiri oleh Pj Gubernur Riau yang diwakili oleh Asisten I Setdaprov, Zulkifli Syukur, Ketua Umum (Ketum) Majelis Kerapatan Adat Lembaga Adat Melayu Riau (MKA LAMR) Datuk H Raja Marjohan Yusuf, Dewan Pimpinan Harian (DPH) LAM Riau Datuk Seri Taufik Ikram Jamil, dan jajaran Forkopimda Riau.
Taufik Ikram Jamil, Dewan Pimpinan Harian (DPH) LAM Riau, mengatakan bahwa majelis zikir ini merupakan kegiatan rutin LAM Riau sejak Mei 2022. Kegiatan ini dikaitkan dengan peristiwa penting dalam tahun Islam, kecuali pada bulan puasa yang diganti dengan buka bersama.
“Alhamdulillah majelis zikir ini kita laksanakan setiap awal bulan, dimulai sejak bulan mei tahun 2022. Senantiasa dikaitkan dengan peristiwa penting dalam tahun islam, tetapi pada bulan puasa kita tidak mengadakan kegiatan ini melainkan diganti dengan buka bersama. Tidak diadakan majelis zikir dari LAM Riau di bulan puasa, karena saya yakin saat Ramadan semuanya khusuk berzikir di rumah,” jelasnya.
Sementara itu, Asisten I Setdaprov, Zulkifli Syukur, menyampaikan bahwa Pemprov Riau sangat mendukung kegiatan untuk pemersatu umat ini. Ia mengapresiasi majelis zikir LAM Riau sebagai landasan utama keberhasilan persatuan umat.
“Dzikir adalah bendera Islam, pembersih hati, inti ilmu agama. Berzikir dapat menjadi pelindung dari sifat munafik, ibadah yang paling mulia dan kunci semua keberhasilan,” ucapnya.
Ia menambahkan, majelis zikir merupakan tempat yang bersih, mulia, bermanfaat, dan tinggi derajatnya. Ia berharap kegiatan ini dapat meningkatkan kualitas keimanan dan ketakwaan, serta membangun ukhuwah islamiyah antarumat.
“Mari kita tingkatkan kebersamaan, kerukunan, persatuan dan kesatuan antar sesama sebagai satu kekuatan yang besar dalam memajukan Provinsi Riau,” pungkasnya. (MCR)
