Terdampak Corona, 10.592 Orang Mendaftar Program Kartu Prakerja ke Disnaker lnhu

  • Bagikan

 

RIAUDETIL.COM, RENGAT – Hingga Rabu (15/4/2020) sebanyak 10.592 orang melakukan pendaftaran program kartu prakerja ke Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten lndragiri Hulu (lnhu), hal ini disampaikan oleh Kadisnaker Endang Mulyawan dalam siaran pers gugus tugas percepatan penangan covid-19 Kabupaten lnhu, Kamis (16/4/2020).
Adapun rinciannya adalah 4.697 dari Perusahaan, 2.748 dari Serikat Pekerja, 77 dari pencari kerja melalui pelatihan, 120 tenaga kontrak, 32 orang korban PHK dan 2.918 orang dari sektor informal/BHL/Borongan/tidak tetap.
“Adapun syarat peserta program kartu prakerja adalah warga negara lndonesia (WNI), berusia diatas 18 tahun dan tidak sedang mengikuti pendidikan formal,” terangnya.
Dijelaskannya bahwa pendaftaran terdiri dari tiga tahap, pertama calon peserta (pendaftar) prakerja harus membuat akun prakerja di situs www.prakerja.go.id, selanjutnya memasukan biodata seperti nama, tempat tanggal lahir, Nomor lnduk Kependudukan (NIK) dan sebagainya.
“Data akan diverifikasi oleh Kementerian  atau Lembaga (K/L) terkait,” ujarnya.
Selanjutnya, pendaftar mengikuti tes motivasi dan kemampuan dasar selama kurang lebih 15 menit, pendaftaran gelombang pertama ditutup pada hari ini Kamis (16/4/2020) dan gelombang selanjutnya dibuka sampai minggu keempat 2020.
“Pengumuman peserta yang lolos untuk gelombang pertama akan diumumkan pada Jumat (17/4/2020), jika belum berhasil diterima sebagai peserta pada gelombang oertama, pendaftar dapat bergabung digelombang selanjutnya,” terang Kadis.
Dalam hal ini, Disnaker lnhu akan membantu memberikan pendampingan pendaftaran dan membantu menyediakan beberapa komputer untuk masyarakat yang mendaftar di kantor Disnaker.
“Peserta yang menerima Kartu Prakerja akan diberikan pemberitahuan melalui email atau SMS, kartu prakerja bukanlah kartu fisik, melainkan sebuah kode unik 16 angka yang dapat digunakan alat pembayaran pelatihan,” paparnya.
Dijelaskannya juga bahwa setiap penerima kartu prakerja akan mendapatkan paket manfaat total senlai Rp3,550 juta yang terdiri dari dari bantuan biaya pelatihan Rp1 juta, lntensif pasca penuntasan pelatihan pertama sebesar Rp2,4 juta untuk 4 bulan, insentif pasca pengisian survei evaluasi sebesar Rp150 ribu.
“Peserta dapat mengambil pelatihan selanjutnya apabila sudah menuntaskan pelatihan yang pertama, bantuan akan hangus apabila dalam waktu 30 hari sejak ditetapkan sebagai penerima, peserta belum menggunakan kartu prakerja untuk pelatihan pertama,” paparnya.
Sedangkan sisa bantuan biaya pelatihan setelah pelatihan setelah pelatihan setelah pelatihan pertama dapat digunakan untuk membeli modul pelatihan selanjutnya hingga 31 Desember 2020, tutupnya. (Man)

  • Bagikan