Flying Fox Danau Kajuwid Siap Menguji Adrenalin

  • Bagikan

RIAUDETIL.COM,LANGGAM – Persiapkan adrenalinmu, Flying Fox dengan ketinggian 20 meter dan Air Danau Kajuwid basah siap menanti di bawah.

 

Nyali dan tekad yang kuat.

 

Kedua hal tersebutlah yang harus di Utamakan Konsentari dengan matang oleh pengunjung yang ingin melakukan Flying Fox di Wisata Danau Kajuwid yang terletak di Kecamatan Langgam Kabupaten Pelalawan.

 

Flying Fox di Wisata Danau Kajuwid merupakan destinasi Flying Fox terdalam di Pelalawan, yang belum lama dikembangkan.

 

Panjang lintasan Flying Fox disini memang tidak terlalu panjang, hanya 500 meter.

 

Namun, ketika pengunjung mencoba menengok ke bawah, Air Danau dan Pemandangan yang harus dilihat Disekeliling Danau.

 

Bagi pengunjung yang menyukai tantangan, Flying Fox ini bisa menjadi rekomendasi Wisata alam yang sangat menarik.

 

Namun, bagi yang tidak terlalu berani terbang di atas ketinggian, “Disini pengunjung masih bisa menyaksikan hutan dan pohon-pohon yang sangat asri. Ada jenis pohon kayu yang sudah langka bisa dijumpai disini. Danaunya pun masih sangat asri belum disentuh dengan pembangunan menggunakan teknologi modern. Asiknya alam ini masih juga ditambah dengan banyak flora dan fauna sehingga pengunjung betah berlama-lama di danau Kajuwid ini,” ujar HM Harris.

 

Masih menurut HM Harris, para penikmat alam ini memanfaatkan rimbunan pepohonan untuk berteduh melepas penat saat menempuh perjalanan jauh, sambil menyantap kue lebaran yang tak lupa mereka bawa sendiri.

 

“Untuk kalangan anak-anak penitia telah menyiapkan berbagai macam permainan anak-anak,” imbuhnya HM Harris

 

Sambung Bupati Pelalawan HM Harris, untuk permainan bebek dayung, banana , flying fish , sped boat dan  Flying Fox.

 

Di danau kajuwid sendiri lanjut HM Harris, saat ini juga sudah disediakan Musholla bagi pengunjung yang ingin melaksanakan ibadah sholat, serta fasilitas umum lainya semi WC.

 

“Kedepan, Pemerintah Kabupaten Pelalawan akan terus menambah fasilitas di danau kajuwid ini, pembangunan itu sendiri merupakan implementasi dari program Pelalawan eksotis,” ujarnya.

 

Masih didanau kajuwid, salah seorang wargaKota Pangkalan Kerinci iwan (30)  mengungkapkan alasannya mengunjungi objek wisata ini.

 

“Saya kesini bersama keluarga serta turut juga bapak mertua saya, dan saya pikir kenapa kami memilih kesini, alasan sangat sederhanya, ditempat ini kita masih bisa menjumpai binatang-binatang, pohonya besar-besar dan rindang. Di tempat lain jarang sekali kita jumpai alam seindah ini. Suasanya tenang, cocok untuk melepaskan dahaga dan penak dari hiruk pikuknya hidup dikota. Untuk anak-anak juga ada tempat bermain, disamping itu biaya bermain anak-anak juga masih tergolong murah,” jelasnya.(red)

  • Bagikan