Pelalawan,riaudetil.com – Afrina Rosa (33) warga RT 004/RW 009 Jalan Wajib Senyum Pangkalan Kerinci Kota Kecamatan Pangkalan Kerinci berprofesi sebagai guru honor pada Kamis (25/10/2018) sekira pukul 20.00 wib mengalami penganiayaan berat setelah dibacok abang kandungnya berinisial BJS (35) hingga mengalami 5 luka hingga bagian kepala sebelah kanan serta jari jempol tangan sebelah kanan putus.
Informasi yang dirangkum riaudetil. com melalui Humas Polres Pelalawan, TKP berlangsung di RT 004/RW 009 Jalan Wajib Senyum Pangkalan Kerinci Kota Kecamatan Pangkalan Kerinci.Sementara pelaku yang tak lain abang korban mempunyai kartu kontrol berobat gangguan jiwa yang dikeluarkan RSJ Tampan Pekanbaru.Pelaku dilaporkan sekira pukul 22.00 wib.
Kronologis kejadian,pada Kamis (25/10/2018) sekira pukul 20.00 Wib Pada saat itu pelapor (orang tua korban) sedang berada di TKP yakni rumah pelapor tepatnya di ruang tengah. Tiba-tiba pelapor mendengar suara ribut dan menjerit minta tolong dari arah ruangan dapur rumah, pada saat itu pelapor langsung berlari ke arah dapur dan melihat anak kandungnya (korban) Afrina Rosa dalam posisi telah terduduk dilantai dengan kondisi bersimbah darah dan pelaku sedang berdiri sambil memegang satu buah parang di tangan kanannya dan sambil membentak bentak korban kemudian pelaku langsung pergi meninggalkan korban dan rumah.
Kemudian pelapor yang merupakan orang tua kandung dari pelaku dan korban langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Pangkalan Kerinci guna pengusutan lebih lanjut.
Akibat kejadian tersebut,korban mengalami 5 luka bacok di bagian kepala sebelah kanan serta jari jempol tangan sebelah kanan putus akibat sabetan parang yang dilakukan pelaku. Saat ini korban di rawat di RSUD BLUD Selasih Pangkalan Kerinci guna penanganan medis dan pelaku telah diamankan di Polsek Pangkalan Kerinci.(ZoelGomes)
