Pelalawan,riaudetil.com – Sejumlah nama mulai dibicarakan bakal meramaikan bursa bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Pelalawan pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Pelalawan tahun 2020 mendatang.
Dari pantauan riaudetil.com, tiga nama yang kerang dan sering disebut – sebut adalah Zukri Misran,Adi Sukemi, dan Husni Tamrin.Dari ketiganya hanya Adi Sukemi yang kini menjabat sebagai Ketua DPD II Golkar Pelalawan yang belum pernah bertarung di Pilkada Pelalawan. Sementara Husni Tamrin pernah mendampingi Tengku Khalil Jaafar di pilkada pelalawan 2010 sementara Zukri Misran maju didampingi Abdul Anas Badrun di Pilkada Pelalawan 2015.
Tak hanya tiga nama tersebut, sejumlah nama juga disebut – sebut akan maju di Pilkada Pelalawan 2020 mendatang seperti Sewitri, Nasarudin, SH. MH,H.Abdullah,Sugianto,Tengku Zulmizan, Edi Sabli dan lainnya. Ada juga yang sudah terang – terangan yang akan maju di Pilkada Pelalawan 2020 seperti H. Zakri di salah satu media online dan Tengku Putra melalui banner,iklan dan baleho.Tak terkecuali dari kalangan birokrat yang masih menjabat maupun yang sudah pensiun juga sesekali disuarakan.
Terkait mulai hangatnya Pilkada Pelalawan ini, H.Tengku Kashar Haroen pewaris Sultan Pelalawan angkat bicara. Menurutnya, hal yang wajar jika pilkada Pelalalwan 2020 mulai hangat dibicarakan.
” Hal yang wajar mengingat tahapannya akan berlangsung dipenghujung tahun 2019 ini. Partai juga sudah mulai memeta kekuatan untuk calon yang akan dimajukan sebagai balon Bupati maupun Wakil Bupati, ” ungkapnya.
Disinggung soal pilkada pelalawan 2020 akan menghadirkan kaum muda, Tengku Kashar menyebut sah – sah saja.
” Kalau ada yang bilang generasi emas juga boleh tak ada masalah. Tapi pribadi Saya kurang yakin.Karena bisa jadi hal – hal yang tak terduga ataupun lahirnya bakal calon kejutan, ” bebernya.
Ditanyakan soal kejutan yang dimaksud, Tengku Kashar menyampaikan bisa jadi ada yang sudah berumur akan maju, ada yang tidak diduga namun maju dan bisa jadi orang yang sudah lama dikenal oleh masyarakat Pelalawan meski namanya mulai jarang terdengar namun maju di Pilkada 2020.
” Segala sesuatunya tentu berproses. Kalau mulai hangat dibicarakan tentu akan lebih bagus sehingga betul – betul mengenal sosok dan trade record bakal calon yang maju. Memilih pemimpin tenti harus selektif sama halnya dengan partai – partai pendukung maupun pengusung nantinya yang selektif memajukan bakal calonnya ke publik, ” tukasnya. (ZoelGomes)
