RIAUDETIL.COM – Vidi Aldianokini tengah dalam masa penyembuhan pascaoprasi pengangkatan ginjal untuk mengobati kanker ginjal yang diidapnya. Melewati cobaan itu, dia mengaku seakan diberi kesempatan hidup yang kedua.
Pria kelahiran 29 Maret 1990 itu tidak menampik dirinya sempat merasa terpukul ketika mendengar vonis kanker disampaikan oleh dokternya. Vidi merasa dunianya runtuh seketika.
Untuk mengurangi berbagai kegelisahan dan perasaan yang mengganjal saat itu, Vidi akhirnya menulis lagu yang hingga kini menjadi lagu yang begitu emosional untuknya. Lagu itu berjudul ‘Bertahan Lewati Senja’.
“Gue sudah mulai terbiasa saat gue merasakan sesuatu yang ekstrem, jadi misalkan ada suara-suara di kepala gue, ya nggak terlepas dari apa yang gue rasakan ketika gue divonis dan sehari itu gue anxiety. Jadi gue ngerasa kaya hari itu sangat amat gelap walaupun hari itu dari pagi gue dapet kabar,” bukanya pada detikHOT.
Vidi tidak suka memendam lama-lama perasaannya dan lagu itu menurutnya berhasil membantunya menguraikan kegelisahan hati dan ketakutan yang ada di kepalanya.
“Ya sudah dari situ semuanya kaya kusut kepala gue, banyak suara yang terdengar dan itu lumayan lama proses sampai gue bisa tenang sampai gue bisa menguraikan semua yang ada di kepala gue, sampai gue bisa menguntai semua yang ada di kepala gue, jadilah lagu ‘Bertahan Lewati Senja’ itu,” sambungnya.
Pemilihan kata senja menurut Vidi berangkat suasana hatinya. Dia bercerita selepas senja atau dikala malam adalah waktu terberat bagi mereka yang tengah berjuang melawan kepedihan.
“Karena menurut gue kala senja dan kala malam buat orang-orang seperti gue adalah momen terberat untuk orang seperti gue. Sebelum tidur itu momen terberat sebenernya. Karena suara yang tadinya teralih sama teman-teman kita, sama kerjaan kita, itu menguat dan itu masa-masa terberat,” ceritanya.***(detik.com)
