RIAUDETIL.COM, BENGKALIS – Menjelang keberangkatan ibadah haji tahun 2024, Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkalis memastikan 408 jemaah calon haji (JCH) dalam kondisi kesehatan yang optimal. Kesiapan untuk memastikan para jemaah siap secara fisik dan mental untuk menunaikan rukun Islam kelima di Tanah Suci Mekkah.
Para JCH ini akan bergabung dalam kelompok terbang (Kloter) 13 Embarkasi BTH Batam yang terdiri dari 38 regu. Rencananya, mereka akan bertolak dari Bengkalis menuju Batam pada tanggal 24 Mei 2024, dan selanjutnya akan berangkat ke Arab Saudi pada tanggal 25 Mei 2024.
Pelaksana Tugas Kepala Dinkes, Ermanto SKM MKM, melalui Kepala Bidang Pencegahan Pengendalian Penyakit, Irawadi SKM MPH, menyatakan bahwa semua JCH telah menjalani pemeriksaan kesehatan menyeluruh dan telah menerima vaksinasi meningitis sebagai salah satu persyaratan kesehatan haji.
Proses pemeriksaan risiko kesehatan (Riskes) yang ketiga sedang berlangsung untuk menilai kelayakan terbang setiap jemaah. “Hingga saat ini, kami sedang mempersiapkan Riskes ketiga yang akan menentukan apakah jemaah dapat terbang atau tidak. Semua JCH telah divaksin meningitis,” jelas Irawadi pada hari Senin, 6 Mei 2024.
Pemeriksaan Riskes dilakukan secara bertahap, dimulai dengan pemeriksaan kesehatan umum oleh Petugas Penyuluh Kesehatan Masyarakat, dilanjutkan dengan pemeriksaan organ vital seperti jantung. Riskes kedua fokus pada penilaian istithaah kesehatan dari aspek fisik dan mental, yang penting untuk memastikan bahwa jemaah dapat menjalankan ibadah haji sesuai dengan syariat Islam.
Jemaah tertua dari Kabupaten Bengkalis berusia 81 tahun dan berasal dari Kecamatan Bantan. Irawadi menambahkan, “Bagi JCH yang memiliki kondisi kesehatan rentan, seperti yang pernah dirawat karena cuci darah atau memiliki kadar gula darah tinggi, kami melakukan pembinaan khusus sebelum keberangkatan.”
.jpg?resize=250%2C140&ssl=1)
.jpg?resize=250%2C140&ssl=1)
