Penegasan ini disampaikan Yopi saat menghadiri perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Ikatan Bidan Indonesia (IBI) ke 66 di Kabupaten Inhu rabu (27/9/2017) kemarin.
Dilansir dari laman website resmi kabupaten Inhuswarainhu.com hal tersebut disampaikan Yopi dalam pidatonya sekaligus meresmikan pelaksanaan seminar sehari IBI Inhu di Gedung Dang Purnama Rengat yang dihadiri oleh Ketua IBI Provinsi Riau Kasmarni.
Dalam pidatonya, Yopi menyampaikan sejumlah hal yang sempat menjadi perhatian para bidan di Inhu, salah satunya adalah SK CPNS para bidan PTT. Di hadapan para bidan, Yopi berjanji akan segera menandatangani SK CPNS para bidan tersebut.
“Saya sebetulnya sudah mau menandatangani, namun tiba-tiba para bidan datang menemui saya secara beramai-ramai jadi saya tunda dulu. Tidak mungkin saya menghalangi SK kalian,” katanya.
Begitu juga soal gaji para bidan yang belum dibayarkan sejak April 2017, dirinya menyampaikan hal-hal tersebut, juga sembari memberikan penegasan kepada para bidan bagaimana memberikan pelayanan kepada masyarakat secara maksimal.
Selain itu, ditegaskannya bahwa mestinya bidan jangan sungkan untuk melayani di daerah-daerah terpencil yang memang membutuhkan.
Dalam kesempatan itu Yopi memberikan cenderamata kepada bidan dan ranting yang berprestasi. Cenderamata diberikan langsung kepada personal atau perwakilan pengurus ranting. (Man)
