Jika, PT Inecda Tidak Bertanggung Jawab, Warga Tani Makmur Akan Menggelar Demo

  • Bagikan

RIAUDETIL.COM,RENGAT – Permasalahan kebun masyarakat Desa Tani Makmur Kecamatan Rengat Barat Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) yang diserang hama Kumbang Tanduk (Oryctes) sepertinya akan berbuntut panjang, pasalnya masyarakat menuding hal ini terjadi akibat replanting yang dilakukan oleh PT. Inecda Plantations.

Masyarakat menuntut PT. Inecda Plantations harus bertanggung jawab terhadap kerugian yang diderita oleh puluhan Kepala Keluarga (KK) Warga Tani Makmur tersebut.

Sebagaimana pemberitaan sebelumnya, ada 53 KK yang memiliki Kebun Kelapa Sawit yang berlokasi disekitar kebun sawit milik PT. Inecda yang kebun kelapa sawit mereka hampir mati, dimana jumlahnya mencapai ratusan hektare.

Atas dasar hal tersebut rabu (23/8/2017) malam, warga menggelar musyawarah membahas berbagai hal termasuk persiapan untuk unjuk rasa ke PT Inceda, kantor Bupati Inhudan DPRD Inhu.

Warga menyebutkan bahwa pohon kelapa sawit yang rusak diduga disebabkan replenting kebun sawit PT Inecda, namun sampai kini belum ada tanggapan dari pihak PT maupun Distankan Inhu.

“Rapat dihadiri lebih kurang 60 orang dan juga turut hadir Kepala Desa Tani Makmur, Boimin,” kata salah seorang warga yang ikut dalam rapat, Jumadi kepada wartawan melalui slulernya.

Sesuai kesepakatan disaat Distankan Inhu turun pada hari Jumat pekan lalu ke kebun warga, bahwa PT Inecda akan mengganti kelapa sawit warga yang rusak dalam tempo waktu 1 pekan.

“Namun hingga waktu yang dijanjikan sudah mau habis belum ada tanda-tanda dari pihak PT maupun Distankan Inhu untuk menyelesaikan permasalahan ini,” ujarnya.

Untuk menindak lanjuti hal tersebut maka warga mengaadakan rapat menindaklanjuti permasalahan tersebut,

“Apabila tidak juga ada tindakkan maka kami warga desa Tani Makmur akan gelar aksi demo di PT Inecda, Kantor Bupati dan Kantor DPRD,” terangnya.

Sejauh ini tidak ada satupun fihak PT. Inecda yang dapat dimintai keterangan, Joko Dwiyono selaku Humas PT. Inecda belum dapat ditemui maupun dihubungi melalui slulernya. (Man)

  • Bagikan