RIAUDETIL.COM, RENGAT – Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) melalui webset resminya telah menayangkan hasil penawaran terhadap 2 (dua) paket Peningkatan/Pembangunan Jaringan Irigasi di Kecamatan Kuala Cenaku Kabupaten Inhu.
Pada Proyek Peningkatan/Pembangunan Jaringan Irigasi sepanjang 5300 Meter DIR Kuala Cenaku Kecamatan Kuala Cenaku dengan pagu 2,6 Milyar Harga Penawaran tertinggi jatuh kepada PT. Drikco dengan Harga Penawaran Rp. 1.997.354.000 dan berada pada posisi pertama, sedangkan harga penawaran terendah dan berada pada posisi 10 adalah PT. Hutama Karya Raharja dengan nilai penawaran Rp. 2.549.940.000.
Berikut urutan 10 Hasil Penawaran pada Proyek tersebut : PT. Drikco harga penawaran Rp. 1.997.354.000, PT. Permata Maulana Sehati harga penawaran Rp. 2.000.000.000, PT. Pajar Riau Kontraktor harga penawaran Rp. 2.089.390.000, PT. Buana Indragiri harga penawaran Rp. 2.137.939.000, PT. Kartka Teguh Karya harga penawaran Rp. 2.174.131.000, PT. Sari Andalan Mitra harga penawaran Rp. 2.234.900.000, PT. Kholil & Brother (Kobe Group) harga penawaran Rp. 2.242.766.915,03, PT. Rama Wijaya harga penawaran Rp. 2.284.930.000, PT. Inhu Rengat Jaya harga penawaran Rp. 2.298.997.000, PT. Gading Perkasa harga penawaran Rp. 2.401.211.000, PT. Bukit Nusa Indah harga penawaran Rp. 2.448.880.000, dan PT. Hutama Karya Raharja dengan harga penawaran Rp. 2.549 940.000.
Sedangkam pada proyek Peningkatan/Pembangunan Irigasi sepanjang 5200 Meter DIR Sekip Lokal Kecamatan Kuala Cenaku terilis 10 Penawaran tertinggi sebagai berikut.
PT. Maulana Sehati harga penawaran Rp. 2,024.338.000, PT. Pajar Riau Kontraktor harga penawaran Rp. 2.136.887.000, PT. Buana Indragiri harga penawaran Rp. 2.137.939.000, PT. Drikco harga penawaran Rp. 2.189.560.000, PT. Sari Andalan Mitra harga penawaran Rp. 2.200.287.000, PT. Gading Perkasa harga penawaran Rp. 2.230.044.000, PT. Inhu Rengat Jaya harga penawaran Rp. 2.246.690.000, PT. Kartika Teguh Karya harga penawaran Rp. 258.028.000, PT. Melayu Riau harga penawaran Rp. 2.441.917.000, dan PT. Buana Nuansa Indragiri dengan harga penawaran Rp. 2.525.835.000.
Menyikapi hal ini salah seorang kontraktor Inhu sabtu (13/5/2017) mengatakan bahwa pemenang dalam lelang ini tentunya yang memiki penawaran tertinggi yaitu yang berada pada urutan pertama, numun jika perusahaan tersebut ada masalah maka turun kepada penawaran kedua, begitu seterusnya.
“Sedangkan yang masuk Verifikasi adalah 5 Perusahaan yang memiliki penawaran tertinggi,” terangnya.
Jika yang dimenangkan adalah perusahaan yang melakukan penawaran terendah maka diduga ada permainan dalam lelang tersebut, selain itu daerah juga dirugikan, karena pengembalian uang daerah dari hasil penawaran sangat kecil.
Untuk itu dirinya berharap proses pelelangan ini dapat berjalan sesuai aturan yang berlaku, sehingga tidak ada pihak-pihak yang dirugikan, pungkasnya. (Man)
