MUI Pelalawan Himbau Masyarakat dan Pelajar Tak Rayakan Valentine

  • Bagikan

Pelalawan,Riaudetil.com – Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Pelalawan H.Iswadi,LC dengan tegas melarang keras masyarakat dan pelajar merayakan Valentine atau hari kasih sayang yang jatuh pada setiap tanggal 14 Februari.

” Kita tegaskan tidak ada perbedaan atau khilafiyah bagi umat Islam untuk diperdebatkan soal Valentine atau kasih sayang.Yang jelas bukan budaya dan ajaran agama Kita. Jadi bagi umat Islam tidak usah ikut – ikutan merayakan Valentine atau hari kasih Sayang,” paparnya kepada riaudetil. com via seluler, Senin (12/2/2018).

Ketua MUI Pelalawan ini juga menyebutkan  3 hal permintaannya yakni pertama meminta kepada masyarakat dan pelajar tidak terlibat langsung dalam perayaan hari valentine atau hari kasih sayang.

Kedua,orang tua diminta untuk menjaga dan mengawasi anak – anaknya terutama pelajar agar tidak ikut – ikutan merayakan hari valentine yang mengarah kepada yang negatif.

Ketiga,diminta kepada Satpol PP maupun aparat agar melakukan patroli dan pengawasan terhadap tempat dan lokasi yang ditenggarai menjadi tempat dan lokasi merayakan valentine seperti lokasi Islamic centre,ruang taman kreatif depan Kantor Bupati,lapangan bola kaki dan sebagainya.

” Anda bayangkan yang bukan mahrom bertemu dan saling menyatakan kasih sayang tentu akan cenderung kepada perbuatan maksiat nantinya.Masih banyak kegiatan yang lebih bermanfaat saat ini dengan istilah zaman now. Kegiatan pengajian, bhakti sosial ataupun menggelar dialog akan lebih bermanfaat dibanding merayakan hal – hal yang lebih banyak mudharatnya,” ucapnya.

H.Iswadi juga meminta agar pusat – pusat perbelanjaan,EO ataupun dari pihak manapun agar tidak menggelar acara – acara yang bernuansa hari Valentine atau hari kasih sayang.

” Kita butuh suasana yang kondusif dan aman. Kita minta toleransinya agar tidak menggelar acara – acara yang berbau hari Kasih Sayang atau Valentine,” tutupnya. (ZoelGomes).

  • Bagikan