RIAUDETIL.COM,ROHIL– Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) kembali melantik 11 Pejabat Eselon III dan IV dilingkungan Pemkab Rohil. Pelantikan dilakukan di aula lantai IV Kantor Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Rohil, Kamis (16/11/2017) siang.
Pelantikan disaksikan oleh Kepala BKDSDM Rohil, H Roy Azlan Ap M.Si dan sejumlah pejabat dilingkungan Pemkab Rohil. Sebelas orang ini yang dilantik diantaranya tiga orang Eselon III dan delapan orang Eselon IV.
“Jadi ini merupakan pelantikan lanjutan setelah sebelumnya dilakukan pada Jumat (10/11) pekan lalu,” kata Sekda. Hanya saja saat Jumat pekan lalu, sebelas orang ini tidak bisa hadir karena adanya Dinas Luar (DL), urusan keluarga dan Izin sehingga diputuskan untuk dilantik pada hari itu.
Entah sebuah drama atau murni dua rombongan yang dilantik. Namun yang mencengangkan adalah saat ini posisi Sekretaris Dewan (Sekwan) ternyata masih kosong, namun di Pltkan bahwa yang menjabat adalah Syamsuri Achmad S.Sos M.Si yang Jumat pekan lalu dilantik menjadi Kabag Perencanaan dan Keuangan Sekwan. Sementara itu sempat menjabat Plt Sekwan, Firdaus SE dilantik menjadi Kabag Pemberdayaan Masyarakat dan Tratntibum Linmas pada Asisten Pemerintahan dan Kesra Setdakab Rohil.
“Hal yang biasa sesuai dengan tuntutan untuk terus berbenah meningkatkan kinerja masing-masing OPD menunjuk pejabat yang kompeten dibidangnya, akan terus kita evaluasi, kinerja mereka, harus merubah paradigma tidak hanya sekedar menjalankan tugas-tugas rutin,” kata Sekda.
Akan tetapi diminta terus melakukan terobosan dan inovasi, terutama sektor pelayanan publik. “Bagaimana masyarakat pada posisi yang dilayani merasa puas dengan layanan kita,” kata Sekda lagi.
Sekda menambahkan, sama halnya bagi OPD yang menggali sumber PAD dibawah koordinator Bapenda harus menggali dan menemukan cara-cara baru untuk meningkatkan PAD, menginventarisir sumber-sumber PAD tersebut agar bisa diberdayakan.
“Pada gilirannya jika dikelola secara serius Insya Allah akan mendapat output yang meningkat dari sumber PAD kita, inilah yang menjadi fokus utama kita dalam menutupi kekurangan sumber penghasilan dari DBH dari sektor PAD,” ujarnya. (rilis)
