Siapkan SDM di Bidang Perpustakaan

  • Bagikan

RIAUDETIL.COM,JAKARTA – Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Provinsi Riau Rahima Erna mengatakan Pemerintah Provinsi Riau berkomitmen mendukung peningkatan budaya literasi bagi masyarakat lewat pembenahan di bidang perpustakaan sebagai upaya dan langkah kongkrit dalam mewujudkan ‘SDM Unggul Indonesia Maju” sesuai program pemerintah pusat dan arahan Presiden RI Joko Widodo.

“Kita pemerintah daerah Provinsi Riau mengenai urusan perpustakaan ini sama dengan komitmen yang disampaikan Mendagri harus menjadi prioritas,” ucap Erna di sela- sela menghadiri Rapat Koordinasi Nasional Bidang Perpustakaan 2020 di Hotel Bidakara, Jakarta, Selasa (25/2/2020).

Selain pemerintah Provinsi Riau, Kakornas tersebut juga dihadiri beberapa bupati di Riau, seperti Bupati Siak, Indragiri Hilir dan Walikota Dumai dan kadis perpustakaan kabupaten/kota di Riau.

Namun demikian lanjut Erna, perlu adanya sinergitas yang kuat antara pemerintah pusat dan daerah maupun dengan pihak pemangku kepentingan lainnya. Terutama dalam mendorong penyediaan infrastruktur yang diperlukan maupun menyiapkan SDM- SDM sebagai motor penggerak berjalannya kegiatan dan program perpustakaan.

“Harus sama komitmennya antara daerah dan pusat bagaimana ke depan memberikan pelayanan prima, termasuk akses bahan bacaan bagi masyarakat sesuai kebutuhan,” terangnya.

Makanya kata Erna, Rakornas ini menjadi forum untuk memberikan masukan kepada pusat sekaligus menyampaikan persoalan- persoalan yang menjadi kendala bagi daerah di bidang perpustakaan. “Rakornas ini sangat strategis dalam rangka untuk perbaikan di bidang kepustakaan,” ulasnya.

Salah satu upaya yang menjadi bahasan usulan Pemerintah Provinsi Riau untuk menciptakan ketersediaan SDM dalam Rakornas ini kata Erna, adalah mendorong pendirian sebuah perguruan tinggi bidang perpustakaan, termasuk di Provinsi Riau guna mencetak sarjana-sarjana yang betul-betul ahli dan paham dengan ilmu perpustakaan.

“Saat ini salah satu kendala dan kekurangan kita di Riau adalah ketersediaan SDM yang menangani bidang perpustakaan. Makanya perlu ada kebijakan adanya sekolah tinggi ilmu perpustakaan untuk menyiapkan sebanyak mungkin pustakawan,” pungkasnya.

Selain itu tambah Erna adalah ketersediaan infrastruktur dan ruang yang memadai hingga ke seluruh kecamatan dan desa di Riau untuk mempermudah akses bagi masyarakat mencari bahan bacaan yang diinginkan. “Saya yakin di provinsi Riau dapat merealisasikan membentuk 8627 perpustakaan. Saat ini sudah terealisasi 60 persen,” bebernya.

Rakornas Bidang Perpustakaan 2020 yang dihelat pada 25-27 Februari 2020 dibuka secara resmi oleh Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian.

Rakornas ini mengupas berbagai kebijakan yang dipaparkan secara bergantian oleh pihak Bappenas, Kemenkeu, Kemendikbud, Kemendes-PDTT, Komisi X DPR RI, dan Perpustakaan Nasional.

Rakornas Bidang Perpustakaan 2020 dihadiri sekitar 1.500 peserta dari seluruh dinas perpustakaan provinsi dan kabupaten/ kota seluruh Indonesia, berbagai forum perpustakaan, asosiasi penerbit dan profesi, pengusaha rekaman, pegiat literasi, dan para pustakawan. (mcr)

  • Bagikan