HM Harris, Si Pelayan Rakyat

  • Bagikan

RIAUDETIL.COM, PEKANBARU – Sederhana dan bersahaja, begitu yang tergambar saat bertemu dengan sosok yang satu ini. Ia adalah HM Harris, Bupati Pelalawan dua periode. Sebagai putra asli Riau, HM Harris, ingin terus mengabdikan diri di Negeri Lancang Kuning ini. Ia ingin terus menjadi Pelayan Rakyat bumi Riau yang ia cintai.

Keinginannya beralasan, dengan segudang pengalaman yang cukup memuaskan, HM Harris sangat pantas untuk itu. Apalagi untuk ukuran pengalaman sebagai politisi, HM Harris yang membawa bendera Partai Golongan Karya (Golkar) ini terbilang sudah mumpuni.

Mulai dari pemekaran Kabupaten Kampar menjadi Kabupaten Pelalawan, HM Harris sudah mengambil peran penting membangun Negeri Amanah Seiya Sekata tersebut. Tahun 1999 adalah awal karir putra kelahiran Langgam, 2 Februari 1950 tersebut.

Sebagai anak jati Riau, HM Harris menduduki posisi Ketua DPRD Pelalawan dua periode secara berturut-turut. Yaitu periode 1999-2004 dan periode 2004-2009. Ketua DPC Partai Golkar Pelalawan juga tersemat di diri pria yang menggagas Teknopolitan City di Pelalawan tersebut.

HM Harris juga tidak hanya sukses menjadi pilar politik sukses di Riau. Suami dari Hj Ratna Mainar ini sukses dalam mengembangkan diri sebagai enterpreneur handal. Ia memiliki pondasi ekonomi yang diberi nama PT Harris Primartama (1984-1999) serta PT Cipta Prasarana Sewadisi (1986-1999).

Melihat kondisi Pelalawan yang saat itu masih menjadi daerah muda pemekaran dari Kabupaten Pelalawan, HM Harris terpanggil untuk mengabdikan diri membangun tempat lahirnya menjadi unggul di Riau dan Nasional umumnya. Dia memilih menjadi ‘penyuara’ aspirasi rakyat di gedung parlemen DPRD Kabupaten Pelalawan.

Dalam masa kepimimpinannya sebagai Wakil Rakyat, HM Harris juga memiliki prestasi yang cukup menasional. Tercatat, pria yang memiliki 3 orang anak tersebut merupakan Ketua Umum Asosiasi DPRD Kabupaten Seluruh Indonesia di Tahun 2005 hingga 2010 silam.

Ini merupakan bentuk kepercayaan seluruh wakil rakyat Kabupaten di Indonesia akan sepak terjang jebolan Lemhanas RI tahun 2007 tersebut. Berakhir di legislatif, pria yang sederhana ini mendapatkan kepercayaan dari masyarakat Pelalawan untuk menjadi Wakil Bupati (Wabup) Pelalawan sisa masa jabatan 2006-2011.

Tepat pada 2 Juli 2010, Gubernur Riau HM Rusli Zainal (Gubernur Riau pada masa itu, red) melantiknya mendampingi H Rustam Effendi yang juga menggantikan T Azmun Jaafar akibat terjerat kasus hukum. HM Harris menggunguli Tengku Zulmizan di pemilihan Wabup yang digelar oleh DPRD Pelalawan.

Puncaknya, HM Harris dilantik menjadi Bupati dengan memperoleh kepercayaan masyarakat Pelalawan pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2010. Bersama H Marwan Ibrahim, dia terpilih menyisihkan tiga pasangan calon lainnya yang ikut bertarung.

Kepemimpinan HM Harris dinilai berhasil oleh masyarakat Pelalawan. Terbukti, pada Pilkada 2015, HM Harris yang berpasangan dengan Drs H Zardewan kembali dipercaya untuk menjadi ‘imam’ dan memimpin Pelalawan periode 2015-2020. Di tahun tersebut, HM Harris ‘menelorkan’ gagasan besar menjadikan Teknopark dan Teknopolitan di Pelalawan yang akan menjadi maincity dari Kabupaten Pelalawan.

Gagasan itu ternyata tidak hanya sekedar ‘mimpi’. Saat ini teknopark tersebut sudah melampu menyedot perhatian nasional akan pertumbuhan Pelalawan.

Menariknya, di masa HM Harris, fenomena alam langka Riau Gelombang Bono mendunia. Dengan sebutan Seven Ghost, Bono menjadi destinasi wisata yang tidak hanya nasional, tapi juga bertaraf Nasional. Sadar akan kebutuhan dan daya tarik wisata yang besar, HM Harris menjadikan Desa Teluk Meranti menjadi salah satu kawasan yang prioritas mengangkat Pelalawan di kancah Internasional. Berbagai iven sudah digelar di sana, dan ratusan turis juga sudah ‘menjual’ eksotisme Bono tersebut.

Menilik dari track record di panggung politik dan birokrat di Kabupaten Pelalawan, HM Harris juga berkiprah secara nasional. Berbagai prestasi ‘disematkan’ kepada pria yang menjabat sebagai Ketua DPD II Golkar Pelalawan selama 15 tahun ini, seperti Goverment Award 2016, penghargaan Bhakti Koperasi tahun 2016, penghargaan Natamukti Pranata dari International Council for Small Business (ICSB) Indonesia dan lain sebagainya.

Secara pribadi, HM Harris sudah mencapai semua kesuksesan. Mulai dari kesuksesan sebagai politisi, legislator dan birokrat sudah dirasakannya. Sebagai orang dua periode menjadi Ketua DPRD dan dua periode kepala daerah, HM Harris terpanggil untuk memajukan Riau kedepannya. Dimulai dari Pelalawan, HM Harris kini menatap Provinsi Riau. Harris bahkan menjadi orang pertama dan Bupati aktif pertama yang menyatakan siap maju saat beberapa calon lainnya masih ‘berbisik’ untuk maju.

Tepat dalam usia ke 67, HM Harris menjawab keinginan untuk ikut dalam pertarungan Pemilihan Gubernur Riau (Pilgubri) 2018 mendatang di hadapan kader Golkar dan awak media. “Insyallah, Saya berniat maju di Pilgubri nanti,” ungkap Harris.

Dengan maju di Pilgubri tersebut, Harris ingin terus merampungkan niat baiknya, yang sekaligus dianggapnya sebagai tugas wajib, yakni melayani rakyat Provinsi Riau. Sebab ia menilai, tugas utama dari sebagai pemimpin adalah menjadi Pelayan Rakyat. (*sosok)

Biodata:
Nama            : HM Harris
TTL.               : Langgam, 2 Februari 1950
Alamat          :
– Komplek Perumahan Pemda Kabupaten Pelalawan
– Jalan Gunung Raya No 77 Kelurahan Rejosari Kecamatan Tenayan Raya Pekanbaru
Agama           : Islam

Pendidikan :
1. Sekolah Dasar Negeri 001 (SR) Kecamatan Langgam
2. Pondok Pesantren Daarun Nahdhah Thawalib Bangkinang
3. Sekolah Lanjutan Tingkat Atas Kabupaten Rokan Hulu

Pengalaman Organisasi :
1. Ketua Gapensi Jakarta Timur Periode 1981-1986
2. Pengurus Asosiasi Mebel Indonesia Periode 1986-1989
3. Ketua Kadin Kabupaten Pelalawan Periode 1999-2001
4. Ketua DPD II Golkar Kabupaten Pelalawan Periode 1999-2004
5. Ketua DPD II Golkar Kabupaten Pelalawan Periode 2004-2009
6. Ketua DPD II Golkar Kabupaten Pelalawan Periode 2009-2014
7. Ketua Umum Asosiasi DPRD Kabupaten Seluruh Indonesia (Adkasi) Periode 2005-2010
8. Ketua Dewan Pengawas Adkasi Periode 2010-2015
9. Dewan Penasehat Lembaga Kerapatan Adat Melayu (LKAM) Kabupaten Pelalawan Periode 2006-2011

Pengalaman Pekerjaan :
1. Ketua DPRD Kabupaten Pelalawan Periode 1999-2004
2. Ketua DPRD Kabupaten Pelalawan Periode 2004-2009
3. Wakil Bupati Pelalawan Periode 2006-2011
4. Bupati Pelalawan Periode 2011-2016
5. Bupati Pelalawan Periode 2016-2021

Pengalaman Lainnya :
1. Lemhanas RI Tahun 2007
2. Direktur Utama PT Harris Primatama Tahun 1984-1999
3. Direktur Utama PT Cipta Prasarana Sewadisi Tahun 1986-1999

Keluarga :
Istri. : Hj. Ratna Mainar
TTL. : Langgam, 17 Januari 1954
Pekerjaan  : Pegawai Negeri Sipil (PNS)

Anak-anak :
1. Budi Artiful SE
2. Adi Sukemi ST MM
3. Sewitri

Orang tua :
Ayah : H Abdul Hamid
IBU  : Hj Rokimah

  • Bagikan