RIAUDETIL.COM, RENGAT – Pemerijtah Kabupaten lndragiri Hulu (lnhu) melalui gugus tugas percepatan penanganan covid-19 menghimbau agar masyarakat menggiatkan Gotong Royong Hadapi Covid 19.
Tokoh Agama & Tokoh Masyarakat punya peranan untuk mengajak Masyarakat Bergotong Royong Mengikis Diskriminasi terhadap Pasien maupun Jenazah Pasien Covid 19, kata Bupati lnhu H. Yopi Arianto SE selaku Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 melalui juru bicaranya Jawalter S M.Pd, Senin (18/5/2020).
Melalui siaran telecomfriend Jawalter menyampaikan 5 (lima) langkah yang bisa diterapkan yaitu membuat grup messenger khusus warga setempat untuk bertukar info, mengajak warga untuk tidak antipati pada pasien atau jenazah pasien positif Covid 19, melakukan cek-ricek info beredar untuk hindari hoaks (kabar bohong).
Selanjutnya membantu warga untuk toleransi dan gotong royong membantu sesama mengidentifikasi warga bergejala atau beresiko tinggi terkena Covid 19 dan enyegerakan langkah prosedural terkait pencegahan & isolasi mandiri.
Pemerintah Kabupaten Inhu melalui Sekretariat DPRD Kabupaten Inhu juga telah melakukan kegiatan-kegiatan dalam rangka mendukung pencegahan penyebaran COVID-19 di Kabupaten lnhu.
Kegiatan tersebut adalah memasang himbauan dan informasi seperti baliho dan spanduk dilingkungan kantor dan beberapa tempat strategis dan juga di 3 kecamatan, antara lain Kecamatam Rengat, Kecamatan Seberida dan Kecamatan Pasir Penyu untuk pencegahan penyebarluasan COVID-19.
Selain itu kata Jawalter Sekretariat DPRD juga menyediakan fasilitas cuci tangan dan sabun di lingkungan Kantor DPRD Kabupaten Inhu sesuai Protokol Kesehatan Pencegahan COVID-19 serta melakukan penyemprotan disinfektan di lingkungan Kantor DPRD Kabupaten Inhu.
Selanjutnya melakukan koordinasi bersama tim gugus tugas percepatan penangan COVID-19 di Kabupaten Inhu untuk kegiatan mitigasi maupun pengawasan dan pengamanan pencegahan penyebarluasan COVID-19.
Disampaikan Jawalter, berdasarkan update data terakhir yang dihimpun dari Dinas Kesehatan (Diskes) Inhu tanggal 17 Mei 2020, terdapat ODP kumulatif dari tanggal 22 Maret hingga 17 Mei 2020 sebanyak 419 orang, dengan rincian ODP dalam pemantauan 12 orang (2,87%), dan ODP selesai pemantauan 407 orang (97,13%).
Untuk ODP yang diperiksa Rapid sebanyak 410 orang, dengan hasil Rapid Negatif 408 orang, dan Positif (Reaktif): 2 orang, sedangkan untuk OTG sebanyak 163 orang. Sementara Kumulatif pelaku perjalanan (PP) dari tanggal 28 Maret hingga 17 Mei 2020 sebanyak 4.482 orang, dengan rincian PP dalam pemantauan 418 orang, dan PP selesai pemantauan 4.064 orang.
“Untuk Total PDP 10 orang, dimana PDP masih dirawat 3 orang, dan PDP sehat dan pulang 7 orang,” ujarnya.
Sedangkan untuk kasus Positif COVID-19 (Konfirmasi) di Kabupaten Inhu sebanyak 3 orang, dengan keterangan 2 orang berstatus Masih dirawat, dan 1 orang berstatus sehat dan pulang, tutupnya. (Advertorial)
