Dalam 3 Hari Terakhir, 5 Orang Meninggal Dunia Akibat Covid-19 di Inhu

  • Bagikan

RIAUDETIL.COM, RENGAT – Korban meninggal dunia akibat Covid-19 di Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) terus bertambah dalam 3 hari belakangan, baik dari suspek maupun positif.

Pada akhir pekan kemarin, jumlah komulatif suspek covid-19 di Inhu yang meninggal dunia berjumlah 52 orang, saat ini jumlah tersebut bertambah menjadi 55 orang. Sementara jumlah komulatif konfirmasi (positif) yang meninggal dunia berjumlah 65 orang, saat ini jumlah tersebut menjadi 67 orang.

Artinya terjadi penambahan sebanyak 5 orang dengan rincian dari kasus suspek sebanyak 3 orang dan dari kasus konfirmasi sebanyak 2 orang.

Hal ini berdasarkan press release Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 Daerah Kabupaten Inhu, Senin 24 Mei 2021 yang disampaikan oleh juru bicaranya Jawalter S M.Pd.

Dikatakanya, berdasarkan update data terakhir yang dihimpun Dinas Kesehatan (Dinkes) Inhu tanggal 23 Mei 2021, terdapat total komulatif suspek berjumlah 5.368 kasus dengan rincian isolasi mandiri 169 orang, isolasi di rumah sakit 23 orang, selesai isolasi 5.121 orang dan meninggal dunia 55 orang.

“Sementara itu, total komulatif kasus konfirmasi hingga saat ini berjumlah 2.281 kasus dengan rincian isolasi mandiri 108 orang, rawat di rumah sakit 16 orang, sembuh 2.090 orang dan meninggal dunia 67 orang,” paparnya.

Untuk komulatif pemeriksaan Rapid hingga tanggal 23 Mei 2021 sebanyak 8.641 orang, sedangkan komulatif pemeriksaan swab sebanyak 7.167 orang.

“Dinkes telah melaksanakan vaksinasi Covid-19, sampai tanggal 23 Mei 2021 dari total sasaran sebanyak 68.561 orang yang sudah vaksinasi dosis 1 berjumlah 12.205 orang, dan total vaksinasi dosis 2 berjumlah 7.781 orang,” bebernya.

Adapun rincian yang sudah divaksinasi adalah sebagai berikut, untuk sasaran SDM Kesehatan sebanyak 1.968 orang, yang sudah divaksinasi dosis 1 berjumlah 2.274 orang (115,15%), dan yang sudah divaksinasi dosis 2 berjumlah 2.201 orang (111,84%).

“Untuk sasaran pelayan oublik sebanyak 22.410 orang, yang sudah divaksinasi dosis 1 berjumlah 7.865 orang (35,1%), dan yang sudah divaksinasi dosis 2 berjumlah 4.652 orang (20,76%),” sambungnya.

Sedangkan untuk sasaran lansia sebanyak 44.183 orang, yang sudah divaksinasi dosis 1 berjumlah 2.066 orang (4,68%), dan yang sudah divaksinasi dosis 2 berjumlah 928 orang (2,1%).

Disampaikannya bahwa pemerintah menerapkan New Normal (Adaptasi Kebiasaan Baru) menuju masyarakat  yang produktif dan aman, dengan tujuan mempercepat penanganan Covid-19 dalam aspek kesehatan dan sosial ekonomi.

“Pemerintah juga menghimbau masyarakat untuk tetap menerapkan Protokol Kesehatan (prokes) pakai masker bila keluar rumah dan di tempat kerja, selalu menjaga jarak (Physical Distancing), sering mencuci tangan pakai sabun dan menghindari kerumunan (Social Distancing),” pungkasnya. (man)

  • Bagikan