RIAUDETIL.COM, RENGAT – Menindaklanjuti beredarnya video salah seorang anggota DPRD lnhu Dodi Irawan terkait rusaknya jalan Dwi Marta, Kelurahan Batu Rijal Hilir, Kecamatan Peranap, Kabupaten lndragiri Hulu (lnhu), Camat Peranap Umar S.Sos menggelar rapat pada Rabu (6/5/2020).
Rapat ini dilakukan bersama Kecamatan Batang Peranap, para Kepala Desa (Kades) di dua kecamatan, serta tokoh masyarakat.
Dari video yang beredar, dalam kesempatan itu Umar S. Sos mengatakan bahwa semakin beredar video yang mengkritisi pemerintah semakin tidak akan dibangun jalan tersebut.
“Apabila ada video atau puisi yang dikirimkan kemana-kemana tentang kerusakan, kejahatan makin tidak akan diperhatikan oleh pemerintah,’ ujarnya berapi-rapi.
Bahkan Umar mengibaratkan dengan mendiang sesuatu diatas api, berpuisi menyalahkan pemerintah maka apapun aspirasi akan dikesampingkan.
“Yang jelas ini rahasiannya mengapa jalan ini tidak diperhatikan, hal itu karena ucapan kita juga,” ujarnya lagi.
Menyikapi hal ini, Dodi lrawan anggota DPRD Kabupaten lnhu dari Dapil lll sangat menyayangkan sikap Umar selaku Camat Peranap yang dinilai Arogan dan terkesan profokatif.
“Kalaulah saja perkataan camat itu mewakili pemerintah lnhu maka wajarlah banyak jalan-jalan di lnhu yang rusak,” sesal Ketua Fraksi PKB ini.
Lebih jauh disampaikan Dodi bahwa menyampaikan pendapat adalah hak warga negara sesuai yang diatur dalam UUD 1945 dimana setiap warga negara berhak menyampaikan pendapat.
“Kalau tidak boleh dikritik kebijakan pemerintah ini maka akan kacau balaulah Kabupaten kita ini, mungkin inilah yang dikatakan kongkalikong itu,” tegas Ketua Komisi ll DPRD lnhu tersebut. (Man)
