SMA PGRI Rengat Terapkan Ujian Semester Gunakan Android

  • Bagikan

RIAUDETIL.COM, INHU – Setelah sukses menerapkan ujian online berbasis website, SMA PGRI Rengat kembali meluncurkan program inovasi terbaru dengan menerapkan ujian online berbasis Android.

Ujian online versi Android ini mulai diterapkan pada ujian semester pertama tahun 2016 di SMA PGRI Rengat. Pihak sekolah meyakini dengan menggunakan Android  dapat memudahkan siswa menjawab soal ujian dengan kejujuran.

SMA PGRI Rengat merupakan satu-satunya sekolah di Kabupaten Indragiri Hulu Inhu yang baru melaksankaan ujian online berbasis Android. Ujian online versi Android ini mulai diterapkan SMA PGRI Rengat pada musim ujian semester pertama tahun 2016.

Kepala SMA PGRI Rengat Yanti Murani MSi, Kamis (8/12/2016) mengatakan, melalui aplikasi android dapat memudahkan guru mengawasi siswa saat ujian, sebab setiap siswa diawasi melalui server sehingga ujian tersebut memang benar-benar jujur.

“Setiap siswa peserta ujian mendapat soal berbeda – beda yang dikendalikan secara acak oleh server. Kemudian siswa diberikan batas waktu tiga menit menjawab satu soal yang masuk ke dalam aplikasi Android siswa sehingga tidak memungkinkan siswa dapat melakukan kecurangan dalam memberikan jawaban meskipun menggunakan Android,” ujarnya.

Selanjutnya, sambung Yanti, bagi siswa yang tidak memiliki Android tetap bisa mengikuti ujian dengan menggunakan sistem komputer yang telah disiapkan di ruang laboratorium komputer sekolah.

Dengan menggunakan sistem aplikasi Andoroid ini, siswa juga langsung dapat mengetahui masing-masing nilai ujiannya. Keunggulan lainnya juga memudahkan guru dalam pengawasan ujian serta menghemat biaya dalam setiap pelaksanaan ujian sekolah.

Untuk menghindari kendala saat ujian dengan sistem online, SMA PGRI Rengat memasang jaringan WiFi disetiap ruang kelas. Hal ini untuk mengantisipasi lambatnya jaringan internet sehingga mengganggu siswa dalam memberikan jawaban yang dibatasi dengan durasi tiga menit setiap soal.

“Tekad kami SMA PGRI Rengat akan terus menciptakan berbagai inovasi baru dengan mengerahkan segala kreatifitas siswa dan guru sehingga SMA PGRI sebagai sekolah swasta tidak lagi dipandang sebelah mata,” ucap Yanti.***(KRN/rdc)

  • Bagikan