RIAUDETIL.COM, BANGKINANG – Program kerja utama yang dilakukan oleh mahasiswa kukerta integrasi Universitas Riau teratak 2022 adalah melakukan pemutakhiran data sarana dan prasarana milik Desa Teratak Kecamatan Rumbio Jaya Kabupaten Kampar. Tujuan dari program kerja ini adalah untuk membantu desa dalam penyusunan RPJM Desa Teratak.
Dalam pembukaan kegiatan Kukerta, Bapak Ir. Agus Ika Putra Dipl, Eng, MPhill menyampaikan bahwa pemutakhiran ini diharapkan dapat membantu desa dalam penyusunan RPJM dan memudahkan masyarakat dalam akses informasi desa.
“Mahasiswa akan melakukan pendataan sarana dan prasarana yang nantinya akan diinput ke Sistem Informasi Desa Teratak, data ini juga dapat dijadikan sebagai mitigasi bencana,” ungkap beliau.
Langkah awal yang dilakukan dalam program ini adalah melakukan penyusunan rancangan survei sarana dan prasarana, dimana rancangan ini berisikan kategori data yang akan diambil di lapangan.
“Selanjutnya, mahasiswa kukerta integrasi teratak melakukan survei ke lapangan untuk mendapatkan data-data sesuai dengan isi rancangan survei yang telah direncanakan,” ungkapnya.
Kelompok 1 Kukerta Integrasi Teratak melakukan survei dan pengambilan data sarana dan prasarana di bagian 1, yaitu Dusun III Pasubilah Barat dan Dusun IV Pasubilah Timur.
“Kegiatan survei ini dilakukan selama 4 hari mulai tanggal 30 Juli hingga 02 Agustus 2022 yang dibagi menjadi 3 tahapan, yaitu survei sarana dan prasarana, pemberian tanda dan pengambilan data, serta perhitungan LHR (Lalu Lintas Harian Rata-Rata),” paparnya.
Survei dan pengambilan data sarana dan prasarana yang dilakukan mulai dari pengukuran jalan, parit, gorong-gorong, pendataan sumber air bersih hingga pendataan kantor dan sekolah-sekolah yang ada di Desa Teratak.
“Dalam proses survei ini, mahasiswa juga melakukan perhitungan LHR
(Lalu Lintas Harian Rata-Rata) dengan menghitung jumlah kendaraan yang lewat di beberapa ruas jalan desa,” sambungnya.
Setelah kegiatan survei dan pengambilan data selesai, mahasiswa melakukan penginputan data ke dalam rancangan survei yang dilanjutkan dengan percobaan update data pemetaan ke dalam situs Openstreetmap dan SID Teratak guna memperbarui data pemetaan milik Desa Teratak.
Kegiatan penginputan data sarana dan prasarana ke dalam Openstreetmap dan SID (Sistem Informasi Desa) masih dilakukan hingga hari ini, Sabtu (3/09/2022)
“Saat ini, update data yang dilakukan mencapai 80%. Mahasiswa Kukerta menargetkan kegiatan input dan update data sarana prasarana ini selesai sebelum tanggal 10 September ini dimana nanti akan dihasilkan output berupa peta terbaru Desa Teratak yang dilengkapi keterangan sarana dan prasarana terbaru milik desa,” tutupnya. (man)
