Komisi II DPRD Pelalawan Sidak  Workshop Alat Berat dan Armada Angkutan Sampah DLH  ‎di Simpang Kualo 

  • Bagikan
Pangkalan Kerinci,Riaudetil.com – Komisi II DPRD Pelalawan pada Senin (3/4/2017) melakukan sidak ke Workshop tempat alat berat dan armada Angkutan yang dikelola Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Pelalawan yang berada di Simpang Kualo Pangkalan Kerinci.
Dari Komisi II langsung dilakukan oleh Ketuanya Habibi Hapri,Wakil Ketua Baharudin,SH dan Epi Zulfian. Ketiga anggota Dewan ini langsung mendapatkan keterangan dan penjelasan langsung oleh Kepala DLH Pelalawan Samsul Anwar,SH.MH.
Dalam keterangannya,Samsul Anwar menyebutkan bahwa saat ini armada angkutan sampah berjumlah 20 unit.Dari 20 unit tersebut hanya 14 unit saja yang bisa beroperasi dan dari 14 yang beroperasi 3 unit diantaranya mengalami dalam kondisi rusak ringan. ” 18 unit ada di Pangkalan Kerinci,1 unit di Sorek dan 1 unit lagi di Ukui. Memang sebagian mengalami rusak berat dan sebagian mengalami rusak ringan. Saat ini Kita mengakali agar tetap sampah seperti di Pangkalan Kerinci yang perhaarinya kurang lebih 100 ton bisa diangkut ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA). Ya supir yang biasanya mengangkut sampah pada pagi hari namun menggunakan angkutan yang rusak maka mengangkut sampahnya pada sore hari dengan angkutan yang dalam kondisi baik,” ucapnya.
Ditambahkan Samsul,Kedepannya DLH mengharapkan agar dibangunnya Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPSP).Sehingga sampah sebelum dibuang ke TPA harus melalui TPSP ‎terlebih dahulu untuk disortir. ” Apalagi dalam mendukung Pekan Sekawan tentu Kita harus jemput bola ke Propinsi agar dibuat TPA Terpadu Regional.Masalah sampah ini harus sama – sama dituntaskan agar tujuan bersama dapat terwujud Riau yang bersih diseluruh 12 Kabupaten/Kota yang ada.Jadi TPA Regional itu bisa nantinya seperti Pekanbaru Pelalawan Siak dan Inhu misalnya ada TPA regionalnya,” ungkapnya.
Namun dikatakan Samsuk,!ahwa pihaknya tidak mengeluh dengan kondisi saat ini terkait banyak kekurangan seperti armada pengangkutan sampah. ” Kita harus menjalankan tugas secara profesional.Berbagai kekurangan sudah Kita laporkan langsung kepada pimpinan dan ‎anggota Dewan,” ungkapnya.
Terkait hal ini,Ketua Komisi II DPRD Pelalawan Habibi Hapri menyebutkan bahwa soal penyelesaian masalah sampah harus dikelola dengan baik dan profesional.‎ ” Dalam waktu dekat Kita akan lakukan hearing dengan Dinas dan instansi terkait persoalan sampah di Kabupaten Pelalawan ini.Berbagai kekurangan harus dilakukan penyempurnaan yang signifikan,” ucapnya.
Sementara itu,Wakil Ketua Komisi II DPRD Pelalawan Baharudin,SH menyampaikan Dewan sangat mensupport berbagai program DLH dalam pengelolaan sampah.” Tentunya aramada harus diremajakan.Armada yang tidak bisa digunakan tidak bisa dipertahankan yang akan menambah besar cost pengeluaran untuk perbaikan. Apalagi Kita mau mendapat penghargaan Adipura atau Adiwiyata tentu ‎pengelolaan sampah harus dilakukan secara profesional,” tukasnya. (ZoelGomes) ‎

 

  • Bagikan