Syamsuar Sebut Hukum Harus Dijadikan Panglima

  • Bagikan

RIAUDETIL.COM,PEKANBARU – Gubernur Riau, Syamsuar berharap melalui acara laporan kegiatan tahun 2019 Pengadilan Tinggi Pekanbaru, bisa mengontrol kinerja setiap unsur Sumber Daya Manusia (SDM) pengadilan.

“Kegiatan Pengadilan Tinggi Pekanbaru ini merupakan sarana evaluasi hasil program kegiatan tahun 2019 yang lalu. Kegiatan tahun 2019 dimaksud tidak semata-mata hanya memudahkan bagi SDM pengadilan, tetapi juga memudahkan kontrol oleh pimpinan secara berjenjang,” jelasnya.

Lanjutnya, dengan target kinerja yang telah ditetapkan Mahkamah Agung (MA), diharapkan dapat teruji kepada peningkatan pelayan publik serta terwujudnya aparatur pengadilan yang bersih, akuntabel dan berkinerja tinggi.

“Terlebih lagi bagi seluruh jajaran pengadilan negeri saat ini, tentunya telah berkomitmen untuk menerapkan pembangunan zona integritas menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM),” lanjutnya.

Sebagai salah satu pelaksana kekuasaan kehakiman, Pengadilan Tinggi Pekanbaru mengemban tugas pokok menegakkan hukum dan keadilan dalam hal menghadiri perkara ditingkat banding.

Selain mempunyai fungsi indikatif atau penyelesaian perkara. Pengadilan Tinggi Pekanbaru juga mempunyai fungsi pengawasan terhadap pengadilan tingkat pertama dibawahnya.

“Sebagai wadah peradilan, tentunya banyak tugas dan pekerjaan yang harus diselesaikan oleh Pengadilan Tinggi Pekanbaru. Hal ini merupakan kewajiban dalam mewujudkan penegakan hukum serta menjadikan hukum sebagai panglima,” imbuhnya.

Orang nomor 1 di Riau tersebut berharap, dengan adanya kegiatan ini dapat mengevaluasi kembali program kerja sebelumnya dan merancang kembali program kerja yang nyata ditahun-tahun yang mendatang bagi Pengadilan Tinggi Pekanbaru dan jajarannya.(Bin)

  • Bagikan