Pemkab Rohil Terus Benahi Berbagai Infrastruktur

  • Bagikan
Bupati bersama instansi terkait berbincang bersama warga disela-sela meninjau kerusakan jalan dalam kota

RIAUDETIL.COM, BAGANSIAPIAPI – Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir (Pemkab Rohil) saat ini terlihat fokus untuk membenahi pelayanan kepada masyarakat terutama di bidang infrastruktur. Pembenahan itu dilakukan dengan cara melengkapi berbagai sarana dan prasarana infrastruktur jalan dan jembatan.

“Kita tetap berkomitmen untuk membenahi seluruh infrastruktur yang bersentuhan langsung dengan masyarakat. Hal ini lain tidak lain tujuan utamanya untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat Rohil,” Kata Bupati Rohil, H Suyatno AMp.

Bupati meninjau kerusakan jalan belum lama ini.

Pembenahan berbagai infrastruktur akan tetap dilakukan secara bertahap setiap tahunnya hingga persoalan itu bisa mendekati angka beberapa persen dalam pelaksanaan penuntasannya. Setelah berbagai ruas jalan dan jembatan sudah mantap.

Hingga tahun 2017 ini Pemkab Rohil terus berupaya melakukan pembangunan dengan kemampuan keuangan yang ada di 18 kecamatan yang ada di Rohil

*Kerusakan Jalan Dalam Kota Diperbaiki

Bupati Rohil,H Suyatno Amp bersama instansi terkait telah melakukan survei untuk melihat jalan-jalan dan bangunan yang ada dalam pusat ibukota Kabupaten. Tujuan utama dari survei yang dilakukan itu untuk melihat secara langsung kerusakan jalan maupun gang yang ada di setiap sudut kota Bagansiapiapi serta menampung keluhan masyarakat.

“kita bersama instansi terkait telah turun survei untuk melihat berbagai kerusakan jalan di sekitaran kota. Dimana kerusakan jalan itu nantinya akan secepatnya kita bangun dan kita perbaiki,” janji bupati sembari mengatakan dalam waktu dekat jalan menuju ke pemukiman warga akan kita bangun dan jalan yang rusak akan kita perbaiki.

Disebutkan, Jalan yang telah ditinjau itu yakni Jalan selamat, Jalan Siak, Jalan Bahagia, Jalan Sungai Garam, Jalan KPL, Jalan Pusara dan beberapa Gang kecil yang ada di Bagansiapiapi. “Kalau masalah banjir memang hampir merata, rumah saya saja kalau hujan airnya masuk hingga setinggi lutut. Untung saja rumah saya seki panggung,” ucapnya.

*Jalan Rigid Ujung Tanjung – Bagansiapiapi Segera Dibangun

Pemerintah pusat telah menjamin pembangunan rigid jalan lintas Ujung Tanjung – Bagansiapiapi yang merupakan jalan lintas Nasional itu mulai dikerjakan pada 2018 mendatang.

“Kita maunya tahun ini, tapi terlambat masuk mengingat APBN Perubahan 2017 sudah diketuk palu, sudah dikunci. Tapi untuk 2018 mereka sudah menjamin pembangunan jalan rigid Ujung Tanjung-Bagansiapiapi,” Kata Suyatno.

wabup meninjau salah satu jalan didalam kota bagansiapiapi.

Dirinya berkeinginan bila anggaran pembangunan jalan tersebut sudah ada, nantinya akan dibangun fokus pada bagian yang rusak parah.

“Rencana saya 2018 kalau sudah jebol nanti katakan dapat 5 kilo. Jadi yang 5 kilo itu dibangun tidak memanjang, saya ambil yang rusak parah dulu. Misalnya di Kepenghuluan Labuhan Tangga, kemudian Labuhan Tangga tarik ke Bagansiapiapi, selanjutnya Sungai Sialang atau Teluk Pulai yang rusak parah. Itu salah satu gambaran pembangunannya nanti,” jelasnya.

Dilanjutkan, demikian juga sebutnya di Kecamatan Kubu, dimana kecamatan tertua itu tahun ini masuk anggaran sebesar Rp20 miliar, ditambah Rp8 miliar dari provinsi. 2016 saja kecamatan itu juga dapat sekitar Rp 25 miliar.

“Lumayan Kubu, karena itu hutang saya nanti. Kecamatan Kubu bagaimanapun menjadi target saya dan harus siap,” ucap Suyatno.

Pemkab Rohil sebutnya juga sudah mengusulkan pembangunan jalan yang dimulai dari Jembatan Pedamaran II hingga ke Teluk Bano, Kecamatan Pekaitan.

“Nah kalau ini sudah jadi, dan jalan lintas pesisir sudah jadi, kemudian perbatasan Rohil dengan kampung rakyat yang saat ini sedang dikerjakan, maka dua tahun kedepan itu tidak ada lagi daerah kita menjadi daerah yang terisolir, karena sudah bisa dilewati dengan kendaraan roda empat,” katanya Pula.

Saat ini kataya yang tinggal jalan lintas Sinaboi-Dumai yang sedang diperjuangkan, bahkan persoalan itu juga sudah disampaikan kepada Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rahman.

“Bila nanti jalan lintas Sinaboi-Dumai yang panjangnya 54 kilo itu tembus, bayangkan saja disepanjang pantai di daerah itu akan dibangun pelabuhan peti kemas, akan dibangun pabrik-pabrik. Makanya kita sudah bilang sama pak Wali kota dan teman-teman di DPRD Dumai jangan kita persoalkan tapal batas Dumai dengan Rohil, karena kita masih dalam satu kesatuan Riau, jangan kita perdebatkan,” katanya.

“Bilamana ini sudah menyatu, kita orang Bagan mau ke Dumai bisa mencapai satu jam. Bilamana nanti Dumai-Pekanbaru sudah selesai dibangun Jalan Tol yang saat ini sedang dikerjakan, itu menempuh jarak dua jam. Jadi, kita ke Pekanbaru lewat Sinaboi lebih kurang 3 jam. Perkembangan pembangunan setiap tahun itu pasti ada,” ucapnya. (Adv/Humas)

  • Bagikan