Korban Meninggal Dunia Akibat Covid-19 di Inhu Bertambah 5 Orang

  • Bagikan

RIAUDETIal.COM, RENGAT – Meski berkurang, namun penambahan terus terjadi terhadap kasus kematian akibat Covid-19 di Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu). Dalam 2 hari belakangan terjadi penambahan 5 kasus meninggal dunia.

Hal ini berdasarkan press release Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 Daerah Kabupaten Inhu, Senin (6/9/2021) yang dibacakan oleh Jawalter S M.Pd selaku juru satgas Penanganan Covid-19 Inhu.

Dikatakannya, untuk menciptakan kekebalan kelompok (Herd Immunity), Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Inhu melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) mencanangkan target vaksinasi COVID-19 dengan total sasaran sebanyak 336.209 orang.

“Berdasarkan data terbaru yang dihimpun Dinkes Inhu tanggal 05 September 2021, total yang sudah vaksinasi dosis 1 berjumlah 56.934 orang, total vaksinasi dosis 2 berjumlah 38.985 orang dan total vaksinasi dosis 3 berjumlah 991 orang,” terangnya.

Adapun rincian yang sudah divaksinasi tersebut adalah, intuk sasaran SDM Kesehatan sebanyak 1.968 orang, yang sudah divaksinasi dosis 1 berjumlah 2.459 orang (124,95%), yang sudah divaksinasi dosis 2 berjumlah 2.372 orang (120,53%) dan yang sudah divaksinasi dosis 3 berjumlah 991 orang (50,36%).

“Untuk sasaran Petugas Publik sebanyak 22.410 orang, yang sudah divaksinasi dosis 1 berjumlah 27.351 orang (122,05%) dan yang sudah divaksinasi dosis 2 berjumlah 20.232 orang (90,28%),” katanya lagi.

Sementara, untuk sasaran Lansia sebanyak 21.012 orang, yang sudah divaksinasi dosis 1 berjumlah 5.673 orang (27%) dan yang sudah divaksinasi dosis 2 berjumlah 3.984 orang (18,96%).

“Sedangkan untuk dasaran Masyarakat Umum dan Rentan sebanyak 241.445 orang, yang sudah divaksinasi dosis 1 berjumlah 20.844 orang (8,63%) dan yang sudah divaksinasi dosis 2 berjumlah 12.074 orang (5%),” sambungnya lagi.

Selanjutnya, untuk sasaran Remaja sebanyak 49.374 orang, yang sudah divaksinasi dosis 1 berjumlah 607 orang (1,23%), dan yang sudah divaksinasi dosis 2 berjumlah 323 orang (0,65%).

Dijelaskannya juga bahwa, hingga tanggal 5 September 2021, terdapat penambahan 6 kasus Covid-19 yang tersebar di 5 Puskesmas yang berada di Kabupaten Inhu.

Antara lain Puskesmas Lirik 2 orang, Puskesmas Kambesko 1 orang, Puskesmas Pangkalan Kasai 1 orang, Puskesmas Kilan 1 orang dan Puskesmas Pekan Heran 1 orang.

“Dari total 6 orang, 4 orang terkonfirmasi dari hasil pemeriksaan Swab PCR dan 2 orang terkonfirmasi dari pemeriksaan RDT Antigen” ungkapnya.

Dari total 6 orang, 2 orang melakukan isolasi mandiri dan 4 orang dirawat di rumah sakit. Kasus terbanyak hari ini terjadi di Kecamatan Lirik dengan total 2 kasus.

“Penambahan kasus terjadi karena adanya tracking, pengambilan Swab PCR dan pemeriksaan RDT Antigen,” paparnya.

Hingga tanggal 05 September 2021 terdapat total komulatif suspek berjumlah 6.026 kasus dengan rincian isolasi mandiri 12 orang, isolasi di rumah sakit 8 orang, selesai isolasi 5.881 orang dan meninggal dunia 125 orang.

“Sementara itu, total komulatif kasus konfirmasi hingga saat ini berjumlah 6.084 kasus dengan rincian isolasi mandiri 103 orang, rawat di rumah sakit 34 orang, masih dipantau 137 orang, sembuh 5.764 orang dan meninggal dunia 183 orang,” jelasnya.

Itu artinya terjadi penambahan 1 orang meninggal dunia akibat suspek dari 124 orang menjadi 125 orang dan 4 orang akibat konfirmasi (positif) dari 179 orang menjadi 183 orang pada Jumat (3/9/2021) kemarin.

Pemerintah Kabupaten Inhu terus menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan dalam rangka penanganan Covid-19 di Kabupaten Inhu.

“Hal ini dengan disiplin dalam menggunakan masker ketika melakukan aktivitas yang terdapat kontak fisik dengan orang lain; selalu menjaga jarak; sering mencuci tangan dengan sabun di air mengalir; dan menghindari kerumunan,” tutupnya. (man)

  • Bagikan