RIAUDETIL.COM,BENGKALIS – Kwartir Cabang (Kwarcab) 0404 Gerakan Pramuka Bengkalis melaksanakan Upacara Memperingati Hari Pramuka ke-56 pada Jum’at (18/8/2017).
Acara digelar di Lapangan Tugu Jalan A Yani tersebut diikuti ribuan anggota Pramuka mulai dari Golongan Siaga, Penggalang, Penegak, Pandega yang ada di sekitar Kota Bengkalis. Begitu juga di panggung utama, para Pembina, Andalan, Pelatih, kepala OPD, dan undangan lainnya mengenakan seragam coklat tua coklat muda sehingga terlihat sama, bertujuan sama, Pramuka Indonesia.
Bupati Bengkalis Kak Amril Mukminin selaku Ketua Majelis Pembimbing Cabang (Kamabicab) Gerakan Pramuka Bengkalis berindak selaku Pembina upacara.
Komandan upacara adalah Taufik Ikram, seorang anggota Pramuka Penggalang kelahiran Tameran 29 September 2004. Taufik Ikram adalah pelajar di Madrasah Tsnawiyah Swasta Al Huda Desa Kelebuk merupakan anak ke-4 dari lima bersaudara adalah putra pasangan Jamilan dan Halimah.
Adapun pembaca Pembukaan UUD 1945 oleh Aidila Fitria. Warga jalan Laksamana RT 02/RW 04 Kelurahan Damon yang lahir di Bengkalis, 29 Juli 2003 pula pelajar SMPN 2 Bengkalis.
Sedangkan untuk pembaca Pancasila oleh Andrian Saputra yang lahir 8 Juni 2003 ini merupakan siswa SMPN 4 Bengkalis yang berdomisili di Jalan Kelapapati Laut, Desa Kelapapati.
Untuk pengucap Dasa Dharma Pramuka yang diucapkan dengan lantang oleh Fani Novita Sari putri Desa Pangkalan Batang yang lahir 15 Januari 2003 ini merupakan anggota Pramuka yang saat ini menimbah ilmu di SMPN 4 Bengkalis.
Sementara bertindak selaku pranatacara alias pembawa acara adalah Lilis Sofia. Anggota Pramuka yang tinggal di Desa Damai kelahiran 2 Juli 2003 yang saat ini bersekolah di SMPN 9 Bengkalis, merupakan buah hati pasangan Zakari dan Nurwati.
Terakhir perwira upacara pada upacara yang dimulai sekitar pukul 08.10 WIB pagi tadi adalah Kak Johan Arif.
Kak Johan, begitu Andalan Cabang Binawarsa ini akrab disapa, lahir di Desa Pedekik, 27 Juli 1971. Jabatan Johan di kepramukaan adalah Wakil Ketua Pusat Pendidikan Kwarcab 0404 Gerakan Pramuka Bengkalis.
Saat menjalankan tugasnya, baik Taufik Ikram, Aidilia Fitria, Andrian Saputra, Fani Notiva Sari, dan Lilis Sofia, mendapat apresiasi dari sejumlah peserta upacara yang duduk di tribun utama.
“Mantap. Kecil-kecil cabe rawit. Kami yakin kalau pegawai disuruh jadi petugas seperti adik-adik Pramuka tersebut, diminta tampil tempat ramai seperti ini banyak yang menolak,” ujar peserta upacara di tribun utama ketika berbincang dengan peserta upacara yang lainnya. (KRN***)
.jpg?resize=250%2C140&ssl=1)
