RIAUDETIL.COM, RENGAT – Kepala Resort SM. Kerumutan Selatan, BBKSDA Riau Bidang Wilayah I Rengat Zulkifli mengatakan bahwa keberadaan sibelang (harimau sumatera) yang berada di Jalan Tuk Modang, Lingkungan Sungai Durian, Kelurahan Pematang Reba, sudah berpindah tempat.
Seperti diketahui, dalam beberapa waktu belakangan ini, warga jalan tuk modang, Kelurahan Pematang Reba, Kecamatan Rengat Barat, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) dihebohkan dengan adanya suara dan penampakan raja hutan di daerah tersebut.
Hal ini membuat Kepala Resort SM Kerumutan Selatan BBKSDA Riau, Bidang Wilayah I Rengat Zulkipli dengan didampingi oleh Lurah Pematang Reba, Bhabinkamtibmas serta perangkat kelurahan lainnya turun kelokasi yang diduga asal usul suara maupun penampakan.
Disini tim yang dipimpin oleh Zulkipli menemukan jejak telapak kaki yang diduga milik sibelang, selanjutnya BKSDA memasang kamera trap guna memastikan keberadaan siraja hutan tersebut.
Namun setelah sepuluh hari dipasangi kamera trap kita tidak melihat adanya tanda-tanda keberadaan sibelang disana, kata Zulkipli Ahad (20/9/2020) melalui selulernya.
“Selama sepuluh hari dipasang kamera btrap, yang terekam hanyalah aktifitas babi hutan pada malam hari dan monyet pada siang hari,” terangnya.
Dirinya mensinyalir kalau sidatuk sudah tidak ada lagi di daerah tersebut, mungkin sudah pindah ke daerah lain, karena biasanya pada bulan september seperti sekarang ini musim harimau (sibelang) beranak.
“Biasanya sibelang akan berpindah-pindah tempat untuk mencari tempat beranak, namun demikian tetap hati-hati guna menghindari terjadinya hal yang tidak diinginkan,” tegasnya.
Terpisah, Lurah Pematang Reba Sudarman SE mengatakan bahwa dirinya tidak ada lagi menerima pengaduan dari masyarakat terkait keberadaan sibelang di Jalan Tuk Modang, Kelurahan Pematang Reba.
Namun dirinya tetap menghimbau kepada masyarakat agar selalu waspada, kurangi aktifitas diluar rumah terutama pada malam hari, singkatnya. (Man)
