Pelalawan, riaudetil. com – Calon Gubernur Riau incumbent Ir. H. Arsyadjuliandi Rachman, M. BA dalam kampanye dialogisnya di Kabupaten Pelalawan bertempat di pekarangan kantor DPD II Golkar Pelalawan, Selasa (20/2/2018) menyampaikan bahwa jika dirinya yang kini berpasangan dengan H. Suyatno terpilih maka program tinggal dikebut dan tidak lagi mengulang dari awal.
” Kita sudah mulai makanya jika kembali terpilih sudah bisa ngebut.Tak lagi berjalan tapi sudah berlari. Banyak yang sudah Kita buat untuk Riau dan 5 tahun kedepan tinggal menyempurnakan yang kurang sembari juga menjalankan fokus program 5 tahun kedepan. Saya sudah punya program untuk periode ke dua itu kelebihan Kita dibanding pasangan yang lain, ” paparnya.
Dihadapan para pendukung dan tim koalisi pemenangan Andi Rachman – Suyatno (AYO), Andi Rchman menyampaikan program yang telah dilakukan oleh Propinsi Riau dimasa kepemimpinanya di periode pertama.
” Seperti jalan lintas bono teluk meranti yang kita fokuskan pembangunan ingrastrukturnya sehingga dengan akses pembangunan jalan menyebabkan harga kebutuhan pokok menjadi turun. Tentu lebih jelasnya juga bentuk komitmen Kita dalam mengembangkan kawasan wisata Bono Teluk Meranti sebagai kawasan ekonomi khusus dan wisata andalan Propinsi Riau. Tentu jalan lintas bono ini nantinya akan diteruskan hingga ke Inhil pesisir, ” ucapnya.
Andi Rachman mengklaim telah banyak melakukan program pembangunan didaerah termasuk Kabupaten Pelalawan. ” Kunci sukses pembangunan adalah sinergitas. Tentu pemimpin didaerah harus bersinergi dengan Propinsi. Terkait APBD Riau untuk daerah sudah berjalan. Apalagi sekarang Kita sudah susun APBD untuk tahun 2019.Jika terpilih untuk 2 periode Kita akan tingkatkan program pangan, papan,infrastruktur dan lapangan kerja, ” tukasnya.
Ditambahkannya, begitu juga dengan sdm dan kelembagaan tentu dikuatkan.” Jangan ragu Kita hanya tinggal melanjutkan maka jangan bombang untuk mencoblos nomor 4 di Pilgubri, ujarnya.
Disela sela orasinya, calon gubernur yang didukung 3 parpol koalisi yakni Golkar, PDIP dan Hanura ini berkesempatan melakukan wawancara dan dialog live dengan RRI.(Zoelgomes)
