Pelalawan, riaudetil.com – Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Pelalawan saat ini berupaya memindahkan Koordinator Wilayah (Korwil) Kantor Syahbandar dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) untuk pelabuhan penyalai Kuala Kampar Pelalawan dari Tanjung Balai Karimun Propinsi Kepulauan Riau ke Korwil KSOP Selat Panjang Kabupaten Kepulauan Meranti Propinsi Riau.
” Masalahnya,pelabuhan penyalai kuala kampar masih dibawah Korwil KSOP Tanjung Balai Karimun,kalau dulu di Tanjung Batu. Sudah beda propinsi,Tanjung Balai Karimun itu Kepri,makanya Kita upayakan pindah ke Selat Panjang Kabupaten Kepulauan Meranti yang masih dalam propinsi Riau,” ujar Kadishub Pelalawan drs. Syafrudin, M. Si kepada riaudetil.com,Selasa (29/7/2019).
Menurutnya, Dishub Pelalawan sudah menyambangi Kementerian Perhubungan di Jakarta dan mendatangi Korwil KSOP Selat panjang guna melakukan koordinasi dan komunikasi agar Korwil KSOP pelabuhan penyalai dipindahkan ke Selat Panjang.
” Kita sampai kementerian di Jakarta guna mengurus perpindahan. Karena koordinasi dengan Korwil KSOP sudah tidak nyambung, beda propinsi. Kita sulit komunikasi ditambah Kita juga tidak pernah diikutsertakan dalam sejumlah hal terkait aturan,kebijakan,rapat dan sebagainya. Akan lebih efektif jika dipindahkan ke Selat Panjang yang masih satu propinsi Riau,” ujarnya.
Bayangkan saja, sambung Syafrudin, jika terdapat kerusakan atau kendala di pelabuhan penyalai tak ada solusi dari Korwil KSOP Tanjung Balai Karimun.
” Paking tidak kedepannya, jika pelabuhan penyalai dibawah Korwil KSOP Selat Panjang akan memudahkan koordinasi dan komunikasi karena masih Propinsi Riau. Begitu juga terkait PAD bisa ditingkatkan dengan kesepakatan – kesepakatan yang ada. Tidak seperti sekarang,contohnya untuk sandar kapal retribusinya di Tanjung Balai Karimun, sementara di pelabuhan Penyalai tidak mendapat bagian dan lain sebagainya, ” tukasnya. (ZoelGomes)
