Maksimalkan Pelayanan Pasien Cuci Darah, RSUD BLUD Selasih Kirim 2 Pegawai Ikuti Pelatihan Tenaga Hemodialisa

  • Bagikan

Pelalawan, riaudetil. com – Guna meningkatkan dan memaksimalkan pelayanan bagi pasien cuci darah diakibatkan karena penyakit atau tidak nornalnya ginjal,pihak RSUD BLUD Selasih Pangkalan Kerinci Kabupaten Pelalawan mengirim dua pegawainya untuk dilatih menjadi tenaga hemodialisa atau cuci darah.

Hal ini disampaikan dr. Zul Anwar direktur RSUD BLUD Selasih Pangkalan Kerinci didampingi Kabid Perawatan Sri Wahyuni, SKM kepada riaudetil. com, Kamis (18/10/2018). Menurutnya, dua orang pegawaii RSUD selasih dilatih sebagai tenaga Hemodialisa di RS peringadi medan untuk meningkatkan pelayanan hemodialisa di RSUD Selasih.Kedua pegawai tersebut Risa Nurhayati, S.Kep dan Endang Sulastri, S.Kep.

” Keduanya akan mengikuti pelatihan dari tanggal 13 September hingga 13 Desember 2018 mendatang di Rumah Sakit Peringadi Medan Sumatera Utara.Selama ini kita sangat terbatas menerima pasien cuci darah dikarenakan tenaga kurang sementara pasien banyak.Jika jeduanya selesai pelatihan,maka bisa dibuka 2 shift sehingga bisa melayani pasien lebih banyak dan tidak perlu lagi ke Rumah Sakit di Pekanbaru, ” terangnya.

dr. Zul Anwar juga menjelaskan bahwa Hemodialisa adalah terapi cuci darah di luar tubuh untuk seseorang yang ginjalnya tidak bekerja secara normal.Hemodialisa dibutuhkan ketika ginjal tidak lagi dapat bekerja dengan baik sehingga tubuh memiliki zat-zat yang seharusnya sudah dibuang dari darah atau cairan tubuh.

” Cuci darah  atau dialisis adalah prosedur yang dilakukan untuk membuang limbah berbahaya di dalam tubuh. Normalnya, proses ini dilakukan secara alami oleh ginjal. Ginjal akan menyaring darah dan memisahkan zat berbahaya serta cairan berlebih dari dalam tubuh untuk kemudian dikeluarkan melalui urin,” tukasnya. (ZoelGomes)

  • Bagikan