Menghilang 6 Hari, Jasad Laki – Laki Tua Ditemukan Mengapung di Areal Kebun Sawit KUD Tuah Negeri Pangkalan Kerinci

  • Bagikan
Pelalawan, riaudetil.com – Laki – laki tua bernama Suripno (76) beralamat komplek perkantoran Bhakti praja Kabupaten Pelalawan yang pergi dari rumah sejak 6 februari 2019 lalu ditemukan tak bernyawa dengan jasad
mengapung di permukaan air di areal perkebunan sawit KUD Tuah Negeri Kelurahan Pangkalan Kerinci Barat Kecamatan Pangkalan Kerinci Kabupaten Pelalawan pada Senin (11/22019) sekira pukul 08.00 wib.
Informasi yang dirangkum riaudetil. com dari Humas Polres Pelalawan, bermula dari informasi masyarakat atas penemuan mayat,personil Polsek Pangkalan Kerinci beserta personil Identifikasi Polres Pelalawan dipimpin Kapolsek Pangkalan Kerinci Kompol USRIL, SH. MH melakukan cek TKP terhadap kebenaran informasi tersebut.
Dari hasil pengecekan di lapangan bersama Sekdes Desa Kuala Terusan Kawi dan masyarakat diketahui benar informasi tersebut korban meninggal dalam keadaan telungkup, wajah sudah membengkak dan sudah membusuk serta mengapung di permukaan air di areal KUD Tuah Negeri yang dibanjiri air
Dari hasil koordinasi dengan masyarakat,Elliyani Dalimunthe yang pernah melaporkan orang tuanya hilang / tidak diketahui keberadaannya dari hari Rabu (6/2/2019).Setelah dilakukan pemeriksaan oleh suamiElliyani Dalimunthe yakni Zainal membenarkan bahwa mayat laki-laki tersebut ialah orang tua mereka. Selanjutnya korban dibawa dari TKP.
Menurut keterangan Elliyani Dalimunthe bahwa korban tersebut mengalami pikun sebelumnya korban juga pernah hilang/pergi dari rumah tidak kembali, karena ada yang mengenal dan melihat korban di Jalan Seminai Pangkalan Kerinci maka korban kembali kerumah dan tanggal 6 Februari 2019 korban kembali pergi meninggalkan rumah hingga sekarang.
Diduga korban meninggalkan dikarenakan kelelahan mengingat umur korban sudah 76 tahun dan tidak mengetahui arah jalan pulang karena sudah pikun.
Dikarenakan kondisi jalan digenangi air sehingga tidak dapat dilalui dengan kendaraan maka saat ini korban masih didalam perjalanan dengan cara menggotong korban menggunakan kantong jenazah dan nantinya langsung dibawa kerumah anak korban Eli di Jalan Lintas Timur KM.55 Kabupaten  Pelalawan dan pihak keluarga menolak untuk dilakukan otopsi.(ZoelGomes)
  • Bagikan