Pasca Dikelola Disparbudpora, RPK Jadi Magnet Wisata Baru Warga.2020 Bakal Ada Wisata Buatan Menjanjikan 

  • Bagikan
Pelalawan,riaudetil.com – Pasca pengelolaan Ruang Publik Kreatif (RPK) Pangkalan Kerinci yang berada tepat di Kantor Bupati dan Gedung DPRD Pelalawan diserahkan ke Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan Olahraga (Disparbudpora) Kabupaten Pelalawan dari Dinas PUPR, kini RPK menjadi magnet wisata baru warga ibukota Pangkalan Kerinci.Saat ini, dari tanggal 6 hingga 12 Oktober mendatang menjadi lokasi perhelatan Pelalawan Expo 2019.
Pantauan riaudetil.com,setiap akhir pekan terkhusus Jum’at malam dan Sabtu malam, masyarakat dari berbagai golongan umur memadati lokasi RPK.Pentas musik kerap ditampilkan Disparbudpora Pelalawan begitu juga musik aquistik dari milenial.
Jika berada di lokasi RPK,bagian kiri depan merupakan taman bermain untuk anak tepat berada ditengah terdapat panggung utama sebagai tempat pentas musok maupun pertunjukan. Tepat dikanan panggung terdapat lapangan basket dan disamping kiri panggung climbing wall tempat berlatih panjat tebing. Kios pedagang atau kuliner yang diawaki para milenial tersusun rapi disudet depan RPK.Sementara disudut kanan terdapat bangunan eks astaka MTQ yang kini menjadi studio Radio milik Pemkab Pelalawan Suara Bono FM. Sejumlah gazebo juga tampak areal RPK.
Perlahan namun pasti, langkah Disparbudpora untuk menarik minat masyarakat berkumpul di RPK mulai terwujud.
” Ya meski banyak kekurangan namun Kita terus berupaya menjadikan RPK sebagai tempat wisata warga terutama diakhir pekan. Masih banyak pekerjaan rumah yang Kita lakukan seperti tempat sampah, toilet umum,penerangan lampu dan lain sebagainya, ” ucap Andi Yuliandri, S. Kom Kadiaparbudpora Pelalawan.
Andi juga menyebut, setelah RPK akan melakukan inovasi lainnya dengan menambah tempat wisata warga di Ibukota Pangkalan Kerinci. Spekulasipun mengarah ke Hutan Kota dan tempat wisata air jembatan kembar yang berada tepat dibelakang balai adat merupakan lokasi yang disebut – sebut akan mulai dibenah.
” Ya,Kita punya planning tahun 2020 mendatang dan sekarang masih tahap menyelesaikan did nya.Bakal ada wisata baru yang sangat menjanjikan lebih ke etnis dan budaya.Kalau sudah siap segala administrasi dan persiapannya Kita akan kabarkan ke kawan – kawan media,” tukasnya.
  • Bagikan