Solusi H.Abdullah,S.Pd Kabupaten Pelalawan Menuju Smart City ” Gunakan CSR Sejumlah Perusahaan Dengan APBD Minim” 

  • Bagikan
Pelalawan,Riaudetil.com – Terkait ketertarikan Bupati Pelalawan HM.Harris terhadap konsep dan sistem Smart City yang bisa diterapkan di Kabupaten Pelalawan, H Abdullah S Pd, politisi PKS punya solusinya.Pasalnya Wakil Ketua Komisi 1 DPRD Pelalawan ini pada awal Desember 2016 lalu mendengarkan langsung penjelasan dan persentase ‎
 Wakil Walikota Bekasi H.Ahmad Syaikhu yang merupakan pasangan dari Walikota Bekasi Dr.H.Rahmad Effendi dirumah dinasnya terkait Konsep dan Sistem Bekasi Smart City.
“Ya Saya bertandang langsung kerumah dinas Wakil Bupati yang memberikan penjelasan kepada Saya konsep Kota Cerdas atau Smart City‎.
Sistem kontrol seluruh urusan daerah dan informasi dari masyarakat‎.Sehingga 
Pejabat daerah bisa kontrol pelaksaanaan pembangun dan pelayanan publik di manapun dia berada.Jadi Ada Room operation control‎ dan ada pegawai yang stanby sehingga terhubung dengan smartphonenya  Walikota,Wakil Walikota ,Kepala SKPD dan Rumah Dinas ,” ungkap Abdullah ‎kepada RDC Rabu (12/1/2017) yang juga mengaku kedatangan dirinyanya kerumah dinas Wabup Bekasi telah diberitakan oleh wartawan Riaudetil.com. 
Menurut Abdullah,konsep smart city atau kota cerdas kini mulai diterapkan di berbagai kota besar di Indonesia. Penerepan konsep smart city guna mendorong pertumbuhan ekonomi diwilayah perkotaan.‎

” Jadi konsep Smart City ini untuk pelayanan publik yang lebih baik dan kemudahan pejabat daerah memantau progress pembangunan di segala bidang. Ini hal baik yg barangkali bisa kita aplikasikan di Kabupaten Pelalawan.Mengapa tidak???,” tegasnya.

Dengan Smart City sebagai platform atau wadah dan alat kolaborasi bagi berbagai pihak seperti industri,edukasi,pemerintahan dan Komunitas untuk membantu Kota memberikan pelayanan yang lebih baik kepada warganya
” Dengan adanya kolaborasi tersebut diharapkan tercipta sebuah inovasi,produk,kreatifitas,dan gagasan yang bermanfaat untuk bisa diterapkan disebuah Kota,” papar Abdullah yang juga Sekretaris Fraksi Madani DPRD Pelalawan ini. 
Menariknya, sambung Abdullah, mereka gunakan CSR sejumlah perusahaan hampir Rp. 6 Milyar.Penggunaan APBD minim sekali‎. ” Inikan peluang terlebih pelalawan berjubel perusahaan – perusahaan. Sekarang tentu yang jadi pertanyaannya Pemkab Pelalawan Siap atau tidak untuk melaksanakannya.Kalau Saya pribadi sangat optimis ini akan bisa terlaksana. Sejumlah kota besar sudah mulai menggunakan konsep Smart City ini.Konsep ini sangat erat kaitannya dengan program Pelalawan Emas tentu Kita tidak mau tertinggal.Mengapa tidak Kita adopsi jika ini positif sehingga keuangan daerah bisa digunakan secara minim dengan mengandalkan CSR sejumlah perusahaan ” tukasnya optimis. (ZoelGomes) 

  • Bagikan