RIAUDETIL.COM,BAGANSIAPIAPI – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rokan Hilir (Rohil) mengharapkan masyarakat tetap senantiasa menjaga kerukunan kehidupan umat beragama yang selama ini sudah terjalin cukup baik. Pasalnya, di sejumlah daerah di tanah air banyak terlihat terjadinya gesekan sosial keagamaan yang menimbulkan perpecahan umat. Maka dari itu marilah kita bersama-sama hidup saling menghargai antar sesama agar negeri kabupaten yang berjuluk seribu kubah ini bisa kita bangun.
Demikian hal ini diungkapkan Sekretaris Daerah (Sekda) kabupaten rohil, Drs H Surya Arfan Msi saat membuka acara peningkatan toleransi dan kerukunan kehidupan beragama diaula lantai V Hotel Lion, Bagansiapiapi, Kamis (23/3/2017) pagi. Ia mengatakan sampai saat ini persoalan agama tidak pernah terjadi gesekan di rohil. Dimana masyarakat kita sejauh tetap menghargai apapun kegiatan yang dilaksanakan oleh agama lain yang ada di rohil.
Salah satu contoh sikap saling menghargai agama lain sebut Arfan seperti Perayaan Ritual Bakar Tongkang (RBT), Cheng Beng (Sembahyang kubur) dan Cap Go Meh.
“Ketiga ivent besar masyarakat tionghoa itu setiap tahunnya berjalan dengan sukses tanpa adanya gesekan dari agama lain. Pemkab rohil dalam hal ini hanya mendukung kegiatan tersebut dikarenakan mampu meningkatkan perekonomian masyarakat,” ujarnya.
Mantan Kadisdik rohil itu juga menghimbau masyarakat jika ingin membangun rumah ibadah hendaknya terlebih dahulu mendapatkan persetujuan dari masyarakat sekitar. Hal ini guna menghindari timbulnya berbagai gesekan sosial.
“Jangan sampai membangun rumah ibadah baik itu berupa masjid, gereja, kelenteng dan lain sebagainya tanpa mendapatkan persetujuan dari masyarakat setempat, karena apabila hal ini dilakukan maka dikhawatirkan akan menimbulkan gesekan yang berujung dengan pertumpahan darah,” pesan Arfan.
Penulis : jum.