RIAUDETIL.COM,JAKARTA – Sabtu (3/3) Ketua Umum PB NU KH Aqil Sirodj mendukung dan mendo’akan semoga Bawaslu RI mengabulkan gugatan PBB melawan KPU.
Hal itu dikatakan KH Agil Sirodj usai menerima Ketua Umum PBB Yusril Ihza Mahendra dan sejumlah pengurus DPP PBB di Kantor PBNU Jalan Kramat Raya Jakarta pagi ini (3/3/2018).
Yusril dan rombongan DPP PBB sowan ke PBNU untuk memohon tausiyah dan sekaligus mohon doa kepada para ulama, agar persoalan yang dihadapi PBB dapat terselesaikan dengan baik.
Bawaslu akan memutus sengketa PBB vs KPU dalam sidang pembaca’an putusan, ahad (04/03) besok,“Pak Aqil adalah ulama yang mukasyafah, yang do’anya diijabah Allah SWT, sehingga saya sowan mohon doa kepada beliau ucap Yusril,
“Kami ini orang yang dizalimi, kami yakin permohonan doa orang yang dizalimi akan dikabulkan Allah SWT” jelas Yusril kepada awak media di sekretariat PBNU,
Kiyai Aqil menambahkahkan bahwa Ketua Umum PBB Yusril Ihza Mahendra adalah sahabatnya sejak lama. “Saya mendukung agar gugatan PBB dikabulkan Bawaslu sehingga PBB bisa ikut Pemilu 2019 kata Kiyai,
Tambahnya,”Saya tahu banyak warga NU yang bergabung ke PBB, selain di PKB, PPP dan partai-partai lain” kata Kiyai Aqil. Bahkan, menurut Kiyai Aqil, dirinya secara pribadi mendorong para kiyai NU yang belum bergabung ke partai manapun agar bergabung ke PBB cetusnya.
Alasannya menurut Kiyai Aqil, PBB adalah Partai Islam yang moderat dan toleran kepada kemajemukan. “PBB sama sekali bukan partai atau gerakan radikal,Pak Yusril itu sangat moderat, karena itu saya dukung beliau dan PBB”. Keberadaan PBB sebagai aset umat Islam, tambah Kiyai Aqil, harus dijaga. “Saya dengar dari Pak Yusril alasan dan bukti yang dibawa PBB ke sidang Bawaslu sangat kuat.
Harusnya ya dikabulkan” kata Kiyai Agil. Masa, tambahnya, partai-partai baru saja bisa lolos verifikasi. PBB itu sejak lama sudah ada dan ikut Pemilu sejak 1999, masa tidak lolos verifikasi, kata Kiyai Aqil sambil mengakhiri.***(R.lubis)
