Pelalawan, riaudetil. com – Bertahun – tahun warga Ibukota Pangkalan Kerinci Kabupaten Pelalawan Propinsi Riau mengeluhkan kondisi drainase yang lumpuh disejumlah titik.Sehingga bila musim penghujan, banjir akan menjadi masalah besar di Pangkalan Merinci yang notabebe Ibukota Kabupaten Pelalawan.
Dua hari belakangan ini, hujan deras mengguyur ibukota Pangkalan Kerinci akibatnya sejumlah titik tergenang air mulai dari akses jalan hingga ke perumahan warga. Genangan air kali ini benar – benar membuat warga gusar dan mengeluh.
Dari pantauan riaudetil.com, hujan deras yang mengguyur ibukota pangkalan kerinci pada Selasa (29/1/2019) sekira berlangsung selama 4 jam mengakibatkan sejumlah titik tergenang air.Seperti di jalan akasia dan jalan pemda yang tergolong akses yang dipadati kendaraan dan sejumlah jalan lainnya tak terjecuali jalan yang berada diantara kantor Bupati dan DPRD Pelalawan dengan ketinggian genangan air bervariari dari 5 hingga 30 cm. Tak hanya jalan, banjir juga hingga ke pemukiman warga.
Tak hanya drainase yang tak berfungsi baik, jalan – jalan di ibukota masih banyak yang hancur dan rusak berat akibat belum dilakukan semenisasi ataupun pengaspalan yang mengakibatkan debu pada musim kemarau dan layaknya kubangan di musim penghujan. Ditambah sejumlah ruas jalan di ibumota pangkalan kerinci mulai dari lintas timur, jalan pemda dan jalan akasia,jalan – jalan dipemukiman waega kini banyak lubang yang menganga ditemui.
Sejumlah warga yabg ditemui riaudetil.com mengeluhkan kondisi drainase yang semakin buruk dan lumpuh total dan jalan – jalan yang berlubang.
” Pemerintah harus punya konsep jelas dan paling utama keseriusan soal drainase dan jalan rusak dan berlubang ini.Aktifitas warga jadi terganggu dan jangan dibiarkan terus seperti ini. Aneh saja,ino ibukotanya pelalawan tapi masalah drainase dan jalan rusak rak bisa dibenahi secara serius, ” ungkap Anwar (40) salah seorang warga di jalan Pemda.
Kumpulan emak – emak yang ditemui riaudetil. com di ruas jalan Pemda menyampaikan keluhannya. ” Nasib betul Kita ini, berada di ibukota namun kondisinya drainase mampet,jalan rusak, belum lagi masalah sampah.Kita minta Pemkab seriuslah mendengarkan keluhan warga. Kita minta solusi bukan janji – janji,” tukas Maria (35). (ZoelGomes)
