RIAUDETIL.COM, BENGKALIS – Musyawarah Rencana Pembangunan Desa (MUSRENBANGDES) di desa Damai, Jumat, (3/2) Camat Bengkalis H Sapon minta masyarakat harus optimis bahwa usulan yang disampaikan akan terealisasi, Hal itu disampaikan mengingat adanya masyarakat yang kurang optimis terhadap kegiatan Musrenbangdes pada setiap tahun diadakan.
Acara berpusat di kantor Kepala Desa Damai dihadiri oleh Camat Bengkalis, Kasi PMD, Kasi dari dinas kesehatan, Kasi dari Dinas sosial, Kasi dari Perpustakaan daerah, Kasi dari dinas penanggulangn bencana, Ketua BPD serta tokoh masyarakat.
Seperti dilansir Prodesanews, acara dimulai dengan doa serta sambutan oleh Pj Kades Damai, Erdila fitriadi dilanjutkan sambutan Camat Bengkalis H Sapon sekaligus membuka secara resmi Musrenbangdes Desa Damai.
Dalam sambutannya H Sapon mengatakan bahwa masyarakat tak boleh pesimis dalam menyampaikan usulan pembangunan karna dikhawatirkan tidak terealisasi, otonomi desa yang telah digalakkan pemerintah saat ini merupakan kabar bahwa setiap desa akan memperoleh pembagunan yang merata dan usulan pembagunan yang diusulkan menjadi pertimbangan pemerintah
“Ketika kita mengusulkan jangan kita berasumsi usulan kita pasti tak diterima, dulu memang betul sebelum otonomi desa masyarakat disuruh ikut musrenbang berpikir seperti itu buat apa musrenbang usulan kami berpuluh tahun tak di naikkan tapi pertanyaan itu sudah terjawab sendiri ketika otonomi desa itu sudah digulirkan,” terang Sapon. Jumat,(3/2) sore kemaren.
Sapon juga mengatakan,”Silahkan yang kecil-kecil tak usah sampai ke kabupaten cukup selesaikan saja di desa” ujarnya.
Sapon menambahkan,”Hari ini desa disamping kewenangan juga dibarengi dengan anggaran yang besar yang setiap tahun porsinya meningkat sehingga rencana pembangunan bisa direalisasikan,” tutupnya. (RDC)
.jpg?resize=250%2C140&ssl=1)
