Kadisdik Pelalawan Larang Keras Pungutan ‎Pungutan Apapun Alasannya di Sekolah,Syafrudin,M.Si : ” Soal Perpisahan,Komite dan Wali Murid Harus Sepakat ” 

  • Bagikan
Pelalawan,Riaudetil.com – ‎Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Pelalawan Drs.H.Syafrudin,M.Si
mengingatkan Seluruh sekolah dari tingkat SMA hingga TK sederajat agar tidak melakukan pungutan apapun alasannya termasuk soal menggelar acara perpisahan sesederhana mungkin dan tidak membebani wali murid.
“Saya sudah dapat informasi sebagian sekolah sudah melakukan rapat bersama komite dan wali murid terkait soal pembiayaan untuk perpisahan siswa. Sebelumnya ada beberpa sekolah yang juga memasukkan agenda untuk pungutan melakukan terobosan dan try out yang Kita larang keras karena anggarannya bisa diambil melalui BOS Pusat maupun Bosda,” ucap Kadisdik kepada RDC,Kamis (16/3/2017).
Kalau untuk perpisahan,sambungnya, Kita dari Disdik tetap melarang keras.Namun jika masih juga melakukan perpisahan maka diharapkan tidak menimbulkan permasalahan,karena Disdik Pelalawan tidak akan bertanggungjawab.Iuran tidak membebani wali murid dan harus disepakati oleh Semua pihak.Laksanakan perpisahan sesederhana mungkin.‎” Harus ada kesepakatan yang jelas dari Komite dan wali murid.Kalau bagi yang tidak mampu jangan dipaksakan dan harus ditanggung dengan yang mampu.Hindari permasalahan,karena Kita sudah tegaskan dilarang memungut apapun alasannya,” ungkap Kadisdik.
Ditambahkan Kadisdik, dalam hal yang berurusan dengan wali murid seperti iuran perpisahan,posisi sekolah hanya sebaatas menfasilitasi dan tidak ikut campur dalam hal mengambil keputusan.
“Komite bersama wali murid harus satu keputusan dan berkomitmen dengan kesepakatan yang ada.Jangan dipaksakan dengan iuran yang tinggi membebani wali murid.Gelar sesederhana mungkin untuk acara perpisahan jangan dibelakang hari menjadi permasalahan,” ungkapnya.
Dikatakan Syafrudin,mengaku Disdik Pelalawan selalu memantau dan mengkros cek langsung kesekolah-sekolah negeri yaang terindikasi melakukan pungutan – pungutan yang diluar aturan atau bermasalah dengan wali murid.
“Kita sudah lakukan pengecekan ke beberapa sekolah yang melakukan pungutan untuk terobosan siswa persiapan menghadapi UN.Kita berharap tidak ada pungutan sama sekali. Begitu juga kalau perpisahan mematok iuran tinggi Ditambah tidak ada penjelasan pengeluaran akan Kita datangi sekolaah tersebut.Saya tegaskan sekali lagi jangan ada permasalahan diantara wali murid dan jangan membebani mereka,” tukasnya. (ZoelGomes) ‎

  • Bagikan