Pelalawan, riaudetil.com – Tak hanya menemukan tumpukan sampah medis saat komisi II DPRD Pelalawan melakukan sidak pada Selasa (22/10/2019) lalu di RSUD BLUD Selasih Pangkalan Kerinci, namun juga dewan dibuat resah dengan bermacam – macam tumpukan alat dan barang di areal Rumah Sakit Plat merah milik Pemkab pelalawan ini.
Baharudin, SH. MH dewan dari Komisi II DPRD Pelalawan yang juga Ketua Fraksi Golkar ini angkat bicara.Pihak RSUD Selasih diminta untuk berkoordinasi dengan pihak Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) untuk melakukan penghapusan aset berupa alat dan barang seperti meja, kursi, tempat tidur pasien dan alat kesehatan lainnya yang sudah tidak terpakai akibat mengalami kerusakan berat.
” Tumpukan barang dan alat di area Rumah Sakit sangat mengganggu kenyamanan, barang yang bertumpuk menggangu pemandangan. Kita minta RSUD inventarisir barang yang sudah tidak berguna atau tak lagi dipakai akibat mengalami kerusakan agar segera dilakukan pengjapusan aset. Janganlah di tumpuk – tumpuk kan tidak elok dilihat. Akan lebih bagus dihapus asetnya dilelang kan bisa menjadi pendapatan, ” tegas Baharudin pada riaudetil.com,Selasa (22/10/2019) kemaren.
Terpisah, H. Devitson, SH. MH Kepala BPKAD Pelalawan menyebutkan bahwa jika aset dibawah Rp. 1 juta kebawah maka OPD bisa langsung melakukan penghapusan aset dan melakukan lelang.
” Jika ingin jelasnya,Kita siap untuk berkoordinasi. OPD yang Kita maksud untuk RSUD Selasih yakni Dinas Kesehatan.Jika ingin menghapus aset agar segera melakukan inventarisir daripada barang bertumpuk tak juga dipakai akibat mengalami kerusakan, ” tukasnya. (ZoelGomes)
