Techno Park Pelalawan Kedatangan Investor dan Ahli Limbah Sawit Terbarukan Dari Jepang

  • Bagikan

Pelalawan, riaudetil. com – Hasil tindak lanjut penandatanganan MoU antara Pemkab dan 5 instansi atau lembaga dalam Raker BPPT Tahun 2018 di Auditorium BPPT Jalan M.H. Thamrin Jakarta beberapa waktu lalu terkait
pengembangan Techno Park Pelalawan Berbasis Ilmu Pengetahuan Teknologi dan Inovasi (Iptekin) Kelapa Sawit Ramah Lingkungan,dijadwalkan pada tanggal 22 Februari 2018 mendatang dua orang investor sekaligus ahli limbah sawit terbarukan dari Jepang akan mendatangi kawasan Tecno Park Pelalawan Propinsi Riau.

Demikian disampaikan M. Syahrul Syarif,M.Si Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah ( Bappeda) Kabupaten Pelalawan kepada riaudetil. com, Rabu (7/2/2018).Menurutnya, kedatangan dua investor sekaligus ahli limbah sawit terbarukan ke techno park merupakan tindak lanjut dari MoU dan kerjasama Dewan Sawit Wilayah Indonesia.

” Dua orang investor sekaligus pakar dalam pengelolaan limbah sawit ini akan melakukan pertemuan dan persentase bersama para pengusaha sawit dan seluruh PKS di Pelalawan dimana nantinya salah satu PKS akan menjadi pilot project,” ujarnya.

Ditambahkan Syahrul, dalam persentase nanti akan difokuskan pembahasan dalam pengelolaan limbah sawit.Misalnya saja
ganggang mikro melalui proses fotosintesis dengan menyerap sinar matahari dan karbondioksida yang kita kenal sebagai gas rumah kaca yang berperan penting dalam meredam produksi gas rumah kaca dan menghasilkan oksigen yang besar jumlahnya.Berbagai macam produk yang dapat dihasilkan dari ganggang mikro antara lain karotenoid, anti-oksidan, asam lemak, enzim, polimer, peptida, toksin, dan sterol dan lain sebagainya.

” Tentunya pengelolaan limbah sawit ini dikerjakan dengan ilmu pengetahuan dan teknologi.Dimana diharapkan pengelolaan limbah dilakukan dengan teknologi sehingga ramah lingkungan. Tentu ini kesempatan bagi Kita untuk memulai pengembangan kawasan techno park Pelalawan Propinsi Riau,” tukasnya. (Zoelgomes)

  • Bagikan