Jalan Lingkar Pasir Pangaraian Jadi Lokasi Pacaran Remaja, Ini Pesan Kasat Binmas Polres Rohul

  • Bagikan

RIAUDETIL.COM,ROHUL – Kawasan jalan Lingkar Pasir Pangaraian, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) sudah jadi lokasi bebas pacaran remaja, terutama pada Sabtu malam.

Saat Operasi Kegiatan Kepolisian Yang Ditingkatkan (K2YD) yang digelar satuan gabungan Polres Rohul, Sabtu (2/2/2019) malam, polisi mengamankan 7 remaja, dimana beberapa di antaranya masih berusia di bawah umur.

Dimana ketujuh remaja diamankan saat tengah asyik nongkrong di Jalan Lingkar Pasir Pangaraian, di lokasi remang-remang dan juga rawan kejahatan, terdiri 3 remaja perempuan yang masih di bawah umur, serta 4 remaja lelaki.

Ketika tengah berpatroli, Tim Ops K2YD yang dipimpin Kasat Binmas Polres Rohul AKP Supriyana dan Kasat Narkoba AKP Masjang Effendi, mendapati ketujuh remaja tengah asyik ngobrol di tempat sepi, meski waktu sudah hampir tengah malam sekitar pukul 22.55 Wib.

Guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, ketujuh remaja serta dua sepeda motor langsung dibawa petugas dari satuan gabungan ke Mako Polres Rohul untuk didata.


Kemudian, para remaja tersebut diharuskan membuat surat pernyataan untuk tidak mengulangi lagi perbuatannya. Mereka baru dibolehkan pulang setelah‎ dijemput orang tuanya atau anggota keluarganya masing-masing.

‎Diakui Kasat Binmas Polres Rohul AKP Supriyana, ke 3 remaja perempuan dan 4 remaja lelaki dibawa ke Mapolres saat Tim Ops K2YD menggelar operasi di sekitaran Jalan Lingkar Pasir Pangaraian.

AKP Supriyana juga mengaku, mereka membawa ke tujuh remaja ini untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, apalagi tempat nongkrong sepi, cahaya remang-remang, dan rawan kejahatan, terutama bagi ketiga remaja perempuan yang masih berusia di bawah umur yang bisa membahayakan masa depan mereka.

Dalam hal itu, Kasat Bi‎nmas mengimbau ke para orang tua yang mempunyai anak remaja yang memang perlu diawasi untuk betul-betul diawasi setiap saat.

‎‎”Saya mohon, agar orang tua yang punya anak tolong dikontrol, jangan sampai sudah jam segini (hampir tengah malam) belum pulang dan harus dicari,” imbau AKP Supriyana.

AKP Supriyana juga menyarankan ke orang tua, agar tidak membelikan sepeda motor untuk anaknya yang masih berusia di bawah umur‎. Karena, terkadang sepeda motor dipakai untuk bonceng tiga di jalan raya yang ramai kendaraan dan tidak pakai helm.

“Karena kecelakaan lalu lintas cukup tinggi, para orang tua harus betul-betul mengawasi anaknya jangan sampai terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” ucap AKP Supriyana.

Langkah yang dibuat Polres Rohul, ternyata ditanggapi positif oleh salah seorang orang tua remaja perempuan yang datang menjemput anaknya di Mapolres pada Sabtu malam.

Perempuan yang tidak diketahui namanya, sangat berterima ke Kasat Binmas Polres Rohul, karena dengan diamankan, tentunya akan memberikan efek jera ke para remaja, untuk tidak lagi nongkrong di daerah sepi.”***(Mad).

  • Bagikan