Ketua DPRD Beri Apresiasi Kinerja BPR Rohul Yang Mampu Raih Laba di Akhir 2020

  • Bagikan
Ketua DPRD Rohul Novliwanda

 

RIAUDETIL.COM,ROHUL  – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Rokan Hulu (Hulu), ucapkan selamat dan apresiasi atas pencapaian kinerja Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Rohul sehingga diakhir tahun 2020 bisa mencatat keuntungan atau laba Rp280.258.912.”Saya ucapkan selamat, kepada Direktur utama (Dirut) BPR Rohul Anggi Firmansyah.ST.MM, CIRBD.CRBD, serta seluruh pegawai BPR yang mampu
mencatatakan keuntungan (laba) di akhir 2020,” kata Ketua DPRD Rohul Novliwanda Ade Putra.ST, Rabu (13/1/2021).

Novliwanda politisi dari Fraksi Gerindra juga mengatakan, setelah lima tahun terakhir hingga 2019, BPR Rohul yang merupakan bank kebanggan masyarakat Rohul terus mengalami kerugian, bahkan di tahun 2019 kerugian hingga Rp1.562.693.284.

“Meskipun berada disituasi sulit pada masa pandemi Covid 19, kemudian dengan tekanan besarnya NPL (tunggakan kredit red) dari  21,5 persen diakhir 2019, diakhir 2020 bisa menjadi 18 persen dan BPR Rohul dengan kerja keras tim mampu keluar dari zona sangat bahaya bagi keberlangsungan BPR Rohul,” ungkap Novliwanda yang akrab disapa Wanda.

Wanda berpesan, agar seluruh pegawai BPR  jangan berpuas diri, namun diharapkan agar teruslah berbenah dan tingkatkan kembali kinerja agar bisa mewujudkan BPR Rohul yang mampu melayani dan membantu ekonomi masyarakat Rohul.

“Kemudian keberadaan BPR Rohul dapat meningkatkan deviden untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Rohul ini,” harap Wanda.

Sebelumnya, Dirut BPR Rohul, Anggi Firmansyah sangat berterima kasih, karena dukungan dan motivasi Bupat Rohul H.Sukiman, Ketua DPRD Rohul Novliwanda Ade Putra, sehingga dirinya bersama tim atau pegawai BPR Rohul bisa mencapai itu semua.

Anggi mengatakan, dari penghitungan tutup buku per 31 Desember 2020 Bank milik Pemkab Rohul bisa meraih laba Rp280 juta lebih.

Anggi mengakui, sebelum dirinya diberi kepercayaan sebagai Dirut BPR, dimana  BPR Rohul priode 2015- 2019 atau selama 5 tahun, BPR mengalami kerugian alias tanpa laba, bahkan hingga Rp1 miliar lebih.

Anggi yang diberi kepercayaan menjabat Dirut BPR sejak 8 bulan terhitung Maret 2020 lalu, juga mengakui harus bekerja ekstra. Bukan hanya fokus pada mengatasi kerugian, program BPR, tunggakan kredit nasabah, juga dirinya secara perlahan melakukan pembenahan di internal pegawainya.

“Keberhasilan ini juga didukung tim yang kompak dan solid, punya motivasi dan mau bersama sama bekerja agar BPR bisa bangkit dari keterpurukan sejak 5 tahun,” ucapnya.

Anggi mengakui belum puas dari laba yang dicapai, dan dirinya bersama seluruh tim masih membutuhkan masukan, baik dari Bupati Rohul, DPRD  Rohul serta pihak lainnya agar BPR bisa menjadi bank yang mampu memberikan kontribusi bagi Negeri Seribu Suluk sesuai harapan dari pemilik BPR, yakni masyarakat Rohul.

“Kami masih membutuhkan tunjuk ajar, saran serta masukan agar BPR bisa tumbuh kembang pesat seperti bank milik daerah lainnya. Jelasnya tanpa saran dan masukan dari berbagai pihak kami tidak akan maju. Kami saat ini belum ada apa apanya, tapi kami harus bisa menjadi yang lebih baik,” kata Anggi.”***(Hsb).

  • Bagikan