RIAUDETIL.COM,SIAK – Asisten III Setda Kab. Siak membuka secara langsung Kegiatan Publikasi Sinergitas Kerjasama Pemerintah Daerah (Pemda) dengan Badan Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Sumatera Barat, Jumat (24/02/17) bertempat di Ruang Rapat Zamrud Kediaman Bupati Siak.
Kegiatan tersebut bertujuan untuk silaturahmi, sekaligus menyusun persiapan pelaksanaan kegiatan Cagar Budaya, yang akan dilaksanakan di Kabupaten Siak 15-20 April 2017 mendatang.
Dalam acara tersebut sejumlah Wartawan di kabupaten siak sengaja diundang untuk menjadi sarana informasi dan pempublikasian kegiatan acara nantinya.
Nurmatias, selaku Kepala Balai Pelestarian Cagar Budaya Batu Sangkar Sumatera Barat menyebutkan, Sinergitas publikasi cagar budaya akan mereka lakukan di tiga wilayah kerja, dan salah satu kegiatan akan dilaksanakan di siak.
Kenapa di Siak, dikatakannya, karena mengingat dan menilai begitu besar dan pentingnya cagar budaya yang ada di Kabupaten Siak, serta begitu besarnya komitmen pemerintah daerahnya terhadap penggalian dan peningkatan cagar budayanya.
Lanjut Nurmatias menjelaskan, kegiatan yang akan digelar nanti diantaranya, Pameran bersama dengan peserta dari tiga provinsi bahkan dari kementerian, pameran kompetisi, dialog interaktf, dialog wartawan serta lomba tulisan wisata dan budaya, multimedia, penandatanganan deklarasi, penyuluhan cagar budaya, debat berbahasa daerah, peluncuran buku, bioskop keliling, pembuatan flm dan lainnya.
“Jika tidak ada halangan kegiatan itu akan di gelar di tiga provinsi. Untuk di Riau kita gelar di Kota Siak Sri Indrapura pada 15 – 20 April 2017 nanti. Kemudian akan dilanjutkan di bulan Mei yang akan digelar di Sumbar,” terangnya.
Sementara Jamaludin menuturkan, Pemerintah Kabupaten Siak berkomitmen terhadap pengembangan pariwisata dan ingin menjadikan siak sebagai kota wisata dunia.
“Memang sejak dulu kita sudah punya komit terhadap pengembangan pariwisata, dan membudayakan cagar budaya yang ada di Kabupaten Siak, kita sangat konsen dengan itu melalui berbagai kegiatan, dan Bupati kita juga sudah mengupayakan Siak menjadi kota pusaka indonesia serta upaya kita menjadikan siak sebagai kota wisata dunia” tuturnya.
Lanjut ia sampaikan, mengelola dan mempublikasikan budaya memberikan manfaat besar bagi masyarakat dan unsur lainnya.
“Ini merupakan keinginan dari semua unsur, untuk bersama-sama kita melakukan pengelolan kebudayaan yang ada di Kabupaten Siak ini, kita kelola dan kita publikasikan, sehingga ini betul-betul memberikan manfaat yang besar terhadap masyarakat baik yang ada di Kabupaten Siak maupun di luar Kabupaten Siak ini” sebutnya.
Selain itu juga, Jamal sebutkan bahwa kegiatan cagar budaya ini nantinya dapat dimanfaatkan, baik untuk pendidikan dan penelitian, ataupun juga dari segi pariwisatanya. Untuk itu, mari kita upayakan bersama agar acara ini bisa terwujud dengan baik.(krn)
